Sosialisasi Anti Korupsi Lingkup Pemkab Sumba Timur, Dukung Birokrasi Bersih dan Transparan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Pemerintah Kabupaten Sumba Timur menggelar sosialisasi Anti Korupsi bagi semua elemen masyarakat, termasuk legislatif, eksekutif, tokoh agama, media massa dan perangkat daerah, Senin 23 Desember 2024.

Dalam kesempatan itu, Bupati Sumba Timur, Khristofel Praing menyampaikan kegiatan anti-korupsi sebagai bentuk langkah pencegahan sekaligus menanamkan nilaianti korupsi kepada seluruh elemen masyarakat.

"Kegiatan ini adalah langkah strategis untuk menanamkan nilai-nilai anti-korupsi kepada seluruh lapisan masyarakat, mulai dari pemerintah, pelaku usaha, DPRD, hingga media massa," ujar Bupati Khristofel.

Dirinya juga menyoroti keberhasilan Kabupaten Sumba Timur dalam menerapkan MCP (Monitoring Center for Prevention) sejak 2020 sebagai bagian dari strategi anti-korupsi.

Baca juga: Pos Kamling Balzer Asal Sumba Timur Raih Juara Satu Lomba SatKamling Polda NTT

Pihaknya berharap semua elemen masyarakat dan pelaku kepentingan dapat saling bersinergi untuk menciptakan pemerintahan yang bebas korupsi, transparan, dan akuntabel.

"Pemkab Sumba Timur terus berupaya menunjukkan komitmen kuat dalam memerangi korupsi dan menciptakan pemerintahan yang lebih baik untuk masyarakat," pungkasnya.

Acara sosialisasi Anti Korupsi, Moderatornya Yulius Marahongu selaku Inspektur Daerah Kabupaten Sumba Timur, dan narasumbernya antara lain Deputi Koordinasi Supervisi Wilayah V KPK RI dan Inspektur Pembantu V dari Inspektorat Daerah Provinsi NTT sebagai pembicara. Ketua Satuan Tugas Koordinasi Supervisi Pencegahan Wilayah V KPK, Dian Patria, turut memberikan pandangannya secara daring.

Serta Materi tentag Korupsi yang disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Sumba Timur, Iptu Helmi Wildan.
Antusiasme peserta terlihat dari kehadiran anggota DPRD, Sekretaris Daerah Sumba Timur, pimpinan perangkat daerah, staf ahli bupati, hingga masyarakat umum.

Semua pihak tampak bersemangat dalam mendukung terciptanya budaya bersih dan transparan. (zee)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS