Mutasi Perwira TNI
300 Perwira Tinggi TNI Dimutasi, Jenderal yang Dekat Jokowi Mulai Tergeser
Mereka terdiri dari 143 perwira TNI AD, 92 perwira TNI AL, dan 65 perwira TNI AU.
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Sebanyak 300 Perwira Tinggi (Pati) TNI dimutasi dan mendapat rotasi oleh Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subianto.
Mereka terdiri dari 143 perwira TNI AD, 92 perwira TNI AL, dan 65 perwira TNI AU.
Rotasi mutasi berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1545/XII/2024. Keputusan ini tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.
Dikutup dari Tribunnews pada Rabu (11/12), gelombang mutasi tersebut merupakan terbesar pertama di lingkungan TNI di era pemerintahan Prabowo.
Sejumlah analis juga menilai, dalam mutasi kali ini menunjukkan ada pergeseran posisi strategis di lingkungan TNI. Jenderal yang dekat dengan Jokowi perlahan digeser dengan pati yang memiliki relasi dengan Presiden Prabowo.
Di antara yang dimutasi adalah Komandan Kodiklatad Letjen Widi Prasetijono menjadi dosen tetap Universitas Pertahanan (Unhan).
Widi adalah mantan ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Danrem 074/Warastratama yang membawahi eks Karisidenan Solo.
Meski berpangkat Letjen dengan bintang tiga di pundaknya, Widi kini tidak punya jabatan lagi karena hanya berstatus pengajar di Unhan.
Pergantian juga menyasar posisi Panglima Kostrad dari Letjen Mohamad Hasan kepada Letjen Mohammad Fadjar. Hasan ditempatkan di posisi Komandan Kodiklatad.
Meski sama-sama jabatan dengan bintang tiga, posisi Pangkostrad dianggap lebih strategis karena membidangi banyak batalyon tempur daripada Kodiklatad.
Adapun Fadjar yang sebelumnya menjabat Komandan Kodiklat TNI pernah menjadi anak buah Presiden Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
Di sisi lain, sorotan tertuju kepada Mayjen Achiruddin yang "batal" menjadi Pangdam VI/Mulawarman.
Berbeda dengan Letjen Hasan dan Letjen Widi yang dimutasi, Mayjen Achiruddin tetap menjabat Komandan Paspampres.
Padahal, dalam mutasi yang tertuang di Skep Panglima TNI Nomor Kep/1264/X/2024 yang diteken oleh Jenderal Agus Subiyanto pada Jumat 18 Oktober 2024, Achiruddin dipromosikan menjadi Pangdam Mulawarman.
Achiruddin tetap menjadi Komandan Paspampres. Ia juga dikenal sebagai loyalis Jokowi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.