Pilkada Sumba Timur

Hasil Pilkada Sumba Timur, Peroleh Suara Terendah, David Melo Wadu Sebut Kalah Pilkada Itu Hal Biasa

Baginya, kalah dan menang dalam Pemilu atau Pilkada itu hal biasa dan bagian dari dinamika politik serta bukan akhir dari segalanya.

Penulis: Mutiara Christin Melany | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/CHRISTIN MALEHERE
David Melo Wadu saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, di kediamannya, Rumah Jabatan Wakil Bupati Sumba Timur, Kamis, 28 November 2024 

Laporan Reporter POS-KUPANG,COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU – David Melo Wadu dan Umbu Ndata Jawa Kori telah ikhlas dan berbesar hati menerima kekalahannya dalam konstelasi Pilkada Sumba Timur pada 27 November 2024 lalu.

Meski telah kalah, David Melo Wadu tetap semangat dan ceria bertemu dengan keluarga, kerabat, tim pendukung, dan simpatisan yang menyambanginya di kediamannya, Rumah Jabatan Wakil Bupati Sumba Timur, Kamis 28 November 2024.

Pantauan POS-KUPANG.COM, David Melo Wadu tampak tersenyum hangat ketika keluarga dan kerabat datang menyampaikan ucapan selamat dan tradisi cium hidung sebagai masyarakat Sabu.

Ada juga yang menitikan air mata, karena merasa kecewa telah kalah dalam Pilkada, namun David tetap memotivasi dan memberikan penguatan kepada para pendukungnya,

Baginya, kalah dan menang dalam Pemilu atau Pilkada itu hal biasa dan bagian dari dinamika politik serta bukan akhir dari segalanya.

David Melo Wadu juga secara pribadi telah mengucapkan selamat kepada Calon Bupati-Wakil Bupati, Umbu Lili Pekuwali-Yonathan Hari yang telah memperoleh suara terbanyak dalam Pilkada tersebut.

“Saya sudah telepon dan mengucapkan proficiat bagi Pak Umbu Lili Pekuwali dan Yonathan Hani pada kemarin Sore, setelah mengetahui perolehan suara di atas 50 persen, dan kami siap mendukung keduanya dalam memimpin dan membangun masyarakat Sumba Timur,” ungkap David.

Pihaknya juga mengakui kecepatan data perhitungan suara dari Tim ULP-YH patut diakui, dan hasil perolehan suara dalam Pilkada sudah terang-benderang, sehingga saat ini hanya tunggu pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai lembaga resmi penyelenggara Pemilu.

David juga telah menyampaikan kepada keluarga, kerabat dan tim kerja di lapangan agar harus mengakui serta menyampaikan selamat kepada Pasangan Umbu Lili Pekuwali dan Yonathan Hani yang telah memperoleh suara terbanyak dalam Pilkada.

David juga mengatakan apapun hasil yang diperoleh yang ditempuh dengan cara apapun tetap bagian dari dinamika politik.

“Sejak awal statement politik saya saat maju dan mencalonkan diri dalam Pilkada, tetap berada di jalan tengah dengan tujuan untuk mendamaikan, persoalan hasilnya itu ketetapan Tuhan,” ungkapnya.

Baca juga: Hasil Pilkada Sumba Timur, Paket ULP-YH Klaim Unggul Sementara 

David juga telah menyampaikan terima kasih yang berlimpah kepada tim kerja, keluarga, kerabat, pendukung, simpatisan, serta masyarakat yang telah memilih maupun tidak memilih.

“Kita semua telah ikut meramaikan pesta demokrasi dan hasilnya sudah diketahui, sehingga kami tidak mengklaim apapun karena kami tetap menerima hasilnya dan siap mendukung pihak yang menang  dalam Sumba Timur lima tahun kedepan,” pinta David.

Dalam kesempatan itu, David bersama Umbu Ndata juga meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada Tim kerja, keluarga, dan pendukung jika ada salah kata, perbuatan yang menyinggung perasaan, selama pelaksanaan Pilkada.

David juga meminta kepada Calon yang menang agar cita-cita dan pengabdian dalam memimpin daerah dan membangun masyarakat Sumba Timur dapat berjalan dengan baik, dan lancar.

Baginya perbedaan sudah terselesaikan dengan cara kekeluargaan dan saatnya bersama-sama semua saling bergandengan tangan dengan talenta yang dimiliki dalam membangun Sumba Timur ke arah yang lebih baik.

Tidak lupa juga, David mengucapkan terima kasih kepada Pasangan Khristofel Praing dan Franky Ranggambani yang telah meramaikan Pesta demokrasi dan semuanya berjalan dengan baik di tengah dinamika politik yang terjadi.

Selama pelaksanaan Pilkada mulai tahap pendaftaran, penarikan nomor urut, debat paslon, hingga pemilihan, tidak ada yang menjadi musuh, sebab semua kandidat itu rekan seperjuangan karena semuanya dapat kesempatan untuk sama-sama berjuang.

Baginya, semua usaha dan kerja keras telah dilakukan secara maksimal, namun hasil yang diperoleh berbeda, maka itu hal biasa dalam politik, dan apapun hasilnya harus diterima dengan lapang dada, ikhlas dan berjiwa besar.

“Tinggalkan semua perbedaan, dan kembali bersatu memberikan amanah kepada Umbu Lili Pekuwali dan Yonathan Hani agar bisa memimpin Sumba Timur dengan baik, dan mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera,” pinta David.

Sebagai Kader Politik, David juga mengutarakan untuk sementara hengkang dan istirahat sejenak, dia juga telah siap menyerahkan Rumah Jabatan Wakil Bupati kepada Yonathan Hani yang akan menempatinya setelah resmi dilantik.

“Saya sudah sampaikan kepada Yonathan Hani bahwa Rumah Jabatan Wakil Bupati suasananya aman, bersih, dan nyaman untuk ditempati,” tambahnya.

Hindari Konflik Internal

Secara khusus, David meminta kepada Umbu Lili Pekuwali dan Yonathan Hani agar menghindari konflik internal, saling cekcok, tetap ada rasa saling menghormati dan menghargai sesuai tupoksi masing-masing.

“Sebagai pemimpin harus duduk bersama, tetap menjaga keharmonisan, tetap seiring-sejalan agar masyarakat dapat merasakan kedamaian dan Sumba Timur menjadi daerah yang terbuka, ramah, berkembang, dan maju,” pungkasnya. (zee)

 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved