Jadwal Tinju Dunia, Liam Paro Janji Tampil Mengesankan Lawan Richardson Hitchins

POS-KUPANG.COM – Jadwal tinju dunia, Liam Paro berjanji akan tampil mengesankan saat bertarung melawan Richardson Hitchins pada 7 Desember 2024, dalam laga utama mereka di DAZN di Coliseo Roberto Clemente, San Juan. 

Sang juara kelas welter ringan IBF, Liam Paro, mengatakan, penantangnya Richardson Hitchins, tidak suka terlibat dalam pertarungan cepat.

Diketahui, Richardson Hitchins (18-0, 6 KO) tidak tampil baik dalam pertarungan tinju dunia terakhirnya melawan petinju berpostur 5'5” Gustavo Lemos, yang ia kalahkan melalui kemenangan mutlak 12 ronde yang tidak populer pada tanggal 6 April 2024 di Las Vegas. 

Itu adalah pertarungan tinju dunia di mana ia menerima banyak pukulan keras dari Gustavo Lemos yang memiliki kekuatan, dan ia berhasil mengungguli Gustavo Lemos sepanjang pertarungan. 

Para juri di Nevada memberi Richardson Hitchins yang dipromotori Eddie Hearn sebuah terobosan besar dengan memberinya kemenangan mutlak.

Namun itu adalah kemenangan yang hampa. Ia telah terekspos. Statistik pukulan Richardson Hitchins vs Gustavo Lemos, yakni Lemos: 161 dari 696 pukulan dengan akurasi 23,1 persen, sedangkan Richardson Hitchins: 172 dari 548 pukulan dengan akurasi 31,4

Karena itu, Liam Paro akan memberikan tekanan pada Richardson Hitchins seperti yang dilakukan Gustavo Lemos.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Duel Gervonta Davis vs Lamont Roach Jr Ditunda ke 1 Maret 2025

Namun kemungkinan besar dengan lebih menekankan pada permainan kekuatan. 

Richardson Hitchins yang berasal dari Brooklyn, New York, 27 tahun, akan berantakan ketika mendapat pukulan keras dan langsung berlari. 

Kita melihat hal itu dalam pertarungannya melawan Gustavo Lemos dan Jose Zepeda. 

Para penonton mencemooh Richardson Hitchins dengan keras karena tidak mau menyerang atau bertahan di dalam saku. 

Ini adalah pertarungan pertama Liam Paro untuk mempertahankan gelar IBF kelas 140 kilogram yang ia raih pada awal tahun ini melawan penguasa divisi tersebut, Subriel Matias, pada tanggal 15 Juni di Manati, Puerto Rico.

Liam Paro yang berkuda-kuda southpaw (25-0, 15 KO) menetralisir kekuatan Matias dengan menggunakan pergerakan, pegangan, dan taktik kasar untuk meraih kemenangan mutlak dalam 12 ronde di depan para pendukungnya. 

Itu masih tidak mudah bagi Liam Paro, 28 tahun, karena ia menerima beberapa serangan keras dari Matias saat berdiri di posisi bertahan. 

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Eimantas Stanionis dan Shakhram Giyasov Sepakat Bertarung

Jika Liam Paro tidak memiliki dagu yang kuat, ia mungkin tidak akan mampu melewatinya, karena beberapa pukulan yang diterimanya dapat menjatuhkan petarung seperti Devin Haney.