CPNS 2024

MenPAN RB Evaluasi Seleksi CPNS 2024, Ini Permintaan Rini Widyantini kepada Kementerian dan Pemda

MenPAN RB Evaluasi Seleksi CPNS 2024, Ini Permintaan Rini Widyantini kepada Kementerian dan Pemda

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
Humas Kemenpan RB
Seleksi CPNS - MenPAN RB Evaluasi Seleksi CPNS 2024, Ini Permintaan Rini Widyantini kepada Kementerian dan Pemda. 

POS-KUPANG.COM - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( MenPAN RB ) Rini Widyantini melakukan evaluasai terhadap pelaksanaan Seleksi CPNS 2024 Hari Ini, Kamis 14 November 2024.

Berikut Permintaan Rini Widyantini kepada Kementerian dan Pemda dalam Evaluasi Seleksi CPNS 2024.

Dalam Evaluasi Seleksi CPNS 2024 secara virtual bersama Kementeria dan Pemda, Kamis 14 November 2024, Rini Widyantini menyampaikan, beberapa perbaikan dalam proses pengadaan ASN kedepan guna menjaring ASN yang berintegritas dan kompeten.

"Tongkat estafet pembangunan nasional akan diteruskan oleh para generasi muda ASN. Melalui evaluasi ini, kita dapat menghasilkan ASN yang kompeten, berintegritas, dan siap menghadapi berbagai tantangan dalam melayani masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Hari Terakhir Tes SKD CPNS 2024 Hari Ini, Selanjutnya Siap-siap SKB PPPK Periode I, ini Jadwalnya

Dalam pelaksanaan pengadaan ASN 2024, Rini Widyantini menambahkan, terdapat beberapa isu yang perlu menjadi perhatian salah satunya yakni usulan formasi ASN dari kementerian/lembaga dan pemerintah daerah (pemda) belum sepenuhnya memperhatikan kebutuhan strategis SDM nasional.

Selain itu, usulan formasi oleh pemda belum optimal, khususnya untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.

Melihat hal itu, Rini berharap kedepan kementerian/lembaga dan pemda dapat melakukan;

Pertama, pemetaan kebutuhan pegawai sesuai dengan arah strategis pembangunan nasional dan daerah.

Kedua, melakukan analisis jabatan dan analisis beban kerja sesuai dengan jumlah, kompetensi dan beban pekerjaan pada unit kerja di lingkungan masing-masing.

Ketiga, melakukan pemetaan kebutuhan terhadap guru dan tenaga kesehatan guna mendukung program peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan sebagai layanan dasar pemerintah. 

Baca juga: Dua Syarat Ikut Tes SKB CPNS 2024 dan Ketentuan Menurut PermenPAN-RB agar Lolos SKD

Keempat, melakukan perencanaan anggaran guna memenuhi kebutuhan pembayaran gaji dan fasilitas ASN di lingkungan masing-masing.

Selanjutnya, Rini Widyantini mendorong peningkatan kualitas SDM melalui program pembelajaran terintegrasi maupun pembelajaran mandiri, serta mengutamakan SDM digital guna mendorong pengelolaan digitalisasi dalam SDM Aparatur.

Rini mengatakan untuk formasi ASN Tahun Anggaran 2024 merupakan formasi paling besar selama 10 tahun terakhir, salah satunya untuk prioritas penyelesaian penataan non-ASN.

Dalam kesempatan itu Plt. Kepala Badan Kepegawaian Neagara (BKN) Haryomo Dwi Putranto menjelaskan pelaksanaan pengadaan CASN tahun ini bertepatan dengan era transisi kabinet.

"Oleh karena itu, pegawai ASN yang akan direkrut diharapkan bisa menjadi akselerator dalam mendukung kelancaran penataan kelembagaan serta tercapainya kinerja pemerintah," ujarnya.

Baca juga: Jadwal Lengkap Tes SKB CPNS 2024, Syarat Lolos SKD lengkap dengan Passing Grade & Aturan Perankingan

Lebih lanjut dijelaskan, jumlah penetapan kebutuhan PNS tahun 2024 sebanyak 247.487 formasi, yang terdiri dari 54 persen instansi daerah dan 46 persen instansi pusat.

Sementara itu, pelaksanaan SKD CPNS Tahun 2024 dilaksanakan pada 339 titik lokasi. 

Diungkapkan, dalam pelaksanaannya, seleksi CPNS mengedepankan sistem merit dengan asas objektivitas dan transparansi.

"Kami berusaha semaksimal mungkin untuk menjamin setiap individu yang berhasil lolos seleksi adalah mereka yang memiliki kompetensi terbaik, tanpa memandang latar belakang atau faktor subjektif lainnya," ungkapnya.

Sebagai informasi, untuk mendukung pencapaian sistem merit tersebut, BKN juga mendorong implementasi manajemen talenta di instansi pemerintah. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved