Pilkada Timor Tengah Utara

Begini Penjelasan Ketua KPU Perihal Logistik Pilkada Timor Tengah Utara

Wakil Gubernur NTT yang telah diajukan KPU Kabupaten TTU ke KPU Provinsi NTT untuk kemudian dilanjutkan ke penyedia.

Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/DIONISIUS REBON 
Pose petugas KPU Kabupaten TTU dibantu masyarakat dan Bawaslu saat sedang melakukan penyortiran dan pengepakan logistik Pilkada di Gudang Logistik KPU, Jumat, 8 November 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Timor Tengah Utara, Petrus Uskono mengeluarkan pernyataan resmi mengenai proses distribusi logistik di Gudang Logistik KPU Kabupaten TTU.

Menurutnya, logistik Pilkada Kabupaten Timor Tengah Utara tahun 2024 sebagian besar telah tiba di gudang logistik. 

Namun, saat ini ada beberapa logistik yang belum tiba yakni alat bantu tunanetra untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT. Selain itu, ada juga kekurangan sebanyak 337 surat suara pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT yang telah diajukan KPU Timor Tengah Utara ke KPU Provinsi NTT untuk kemudian dilanjutkan ke penyedia.

Pasalnya, setelah dilakukan penyortiran terhadap surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur NTT, 198. 966 dan surat suara pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten TTU 198.966 terdapat kelebihan surat suara pemilihan bupati dan wakil bupati TTU. Kelebihan ini berjumlah 2146 surat suara.

Baca juga: Pilkada Timor Tengah Utara, Juandi David: Wilayah Biboki, Orang Senang Pilih Calon Bupati 

"Ada juga surat suara yang dikategorikan rusak, ada juga surat suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur yang kategori kurang,"ujarnya, Jumat, 9 November 2024. 

Saat ini penyortiran dan pengepakan surat suara sedang berjalan. Apabila ditemukan kekurangan, bisa diganti dengan surat suara yang lebih.

Jika pasca dilaksanakan penyortiran dan pengepakan, kemudian dilakukan penghitungan dan dimasukkan ke kotak suara untuk didistribusikan sampai ke tingkat TPS maka, kelebihan surat suara itu akan dimusnahkan. Proses pemusnahan ini melibatkan Bawaslu, Pemkab TTU dan Forkopimda Kabupaten TTU.

Secara khusus untuk logistik Pilkada Kabupaten TTU, KPU telah menerima distribusi alat kelengkapan TPS seperti alat coblos, spidol, bantal, dan sejumlah logistik lain telah tiba pada Hari Kamis kemarin dan saat ini sedang dilakukan penyortiran oleh petugas.

Semua proses penyortiran dan pengepakan ini, kata Petrus, diawasi langsung oleh Bawaslu Kabupaten TTU dan pihak kepolisian Polres TTU.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved