Berita Manggarai Timur

Pelaksanaan ANBK Jenjang SD di Manggarai Timur Temukan Masalah Jaringan Internet dan Listrik Padam 

laporan mengalami kendala jaringan internet, terutama bagi sekolah-sekolah yang melaksanakan ANBK sistem semi online. 

Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ROBERT ROPO
Peserta didik SD di Manggarai Timur sedang mengikuti ANBK. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, BORONG - Pelaksanaan assesment nasional berbasis komputer atau ANBK jenjang sekolah dasar atau SD di Kabupaten Manggarai Timur menemukan kendala berupa gangguan jaringan internet dan juga listrik padam

Kepala Bidang SD, Dinas PPO Kabupaten Manggarai Timur Marselinus Enggu, S.Pd menyampaikan itu kepada POS-KUPANG.COM, Senin 4 November 2024.

Marselinus menerangkan, pelaksanaan ANBK jenjang SD diikuti oleh 319 sekolah dari 330 SD yang menyebar di seluruh wilayah Kabupaten Manggarai Timur. Bagi SD yang tidak mengikuti ANBK karena sekolah yang bersangkutan tidak memiliki kelas V, sementara ANBK ini wajib diikuti oleh peserta didik kelas tersebut. 

Dari jumlah sekolah yang mengikuti ANBK ini dibagi dalam empat gelombang. Pada gelombang pertama dilaksanakan pada tanggal 28 dan 29 Oktober sebanyak 167 SD dan pada gelombang pertama ini ada sejumlah sekolah dipantau langsung oleh PJ Bupati Manggarai Timur. Gelombang kedua dari tanggal 30 sampai 31 Oktober diikuti oleh 111 SD.

Baca juga: Kisah Turis Asal Jerman dan Prancis Berwisata di Golo Loni Manggarai Timur

Sementara gelombang tiga ada 38 sekolah yang akan berlangsung mulai tanggal 4 dan 5 November dan gelombang empat akan dimulai pada tanggal 6 dan 7 November 2024 yang akan diikuti oleh 7 SD. 

Pada pelaksanaan gelombang pertama, kata Marselinus, secara umum berjalan dengan baik, namun ada sejumlah sekolah pihaknya mendapatkan laporan mengalami kendala jaringan internet, terutama bagi sekolah-sekolah yang melaksanakan ANBK sistem semi online. 

Demikian juga halnya ditemukan pada pelaksanaan ANBK gelombang kedua. Selain itu, pada gelombang kedua juga ditemukan kendala berupa listrik padam

Menurutnya kendala teknis berupa jaringan internet buruk dan juga listrik padam ini berpotensi sangat menggangu kelancaran dalam pelaksanaan ANBK

Meski demikian, terang Marselinus, bisa dilanjutkan, namun jika tidak bisa, maka diajukan ulang untuk mengikuti ANBK bersama gelombang berikutnya, jika itu pun masih bermasalah, maka bisa mengikuti ANBK susulan. 

Marselinus juga berharap pada pelaksanaan ANBK gelombang ketiga dan keempat pada pekan ini, diharapkan tidak ada kendala lagi yang ditemukan berupa gangguan jaringan internet maupun listrik padam

Khususnya listrik, pihaknya sebelum pelaksanaan ANBK di gelombang pertama juga sudah memberikan surat resmi kepada pihak PT PLN, namun padam inj bukan karena kesengajaan, namun karena masalah teknis yang butuh segera diperbaiki oleh pihak PLN. (rob) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved