KUR 2024

BRI Punya 3 Jenis KUR, Silahkan Pilih Jika Berkenan, Simak Ini

Mungkin kamu sudah tahu kategori Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024 pada Bank BRI. Kamu juga mungkin sudah tahu seperti apa plafon pinjaman.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
SILAHKAN PILIH – Bila kamu masih bingung tentang pinjaman dana KUR 2024 di Bank BRI, sebaiknya kamu pelajari dulu syarat-syarat KUR 2024 di bank tersebut. Kamu juga silahkan pilih, berapa tambahan modal yang kamu butuhkan. 

POS-KUPANG.COM – Mungkin kamu sudah tahu kategori Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024 pada Bank BRI. Kamu juga mungkin sudah tahu seperti apa plafon pinjaman yang bisa kamu dapatkan. Namun tak berlebihan bila kali ini kami menyajikan lagi materi tentang KUR 2024 di Bank BRI.

Bahwa setelah ditunjuk pemerintah menjadi salah satu lembaga penyalur KUR 2024, Bank BRI menyediakan 3 Jenis KUR BRI 2024.

Adapu Jenis-jenis KUR BRI 2024 sebagai berikut.

1. KUR Mikro BRI 2024

KUR ini akan diberikan kepada masyarakat yang memiliki usaha kecil produktif.

Berikut persyaratannya:

Penerima Program KUR Mikro 2024 ini, adalah individu yang menjalankan usaha produktif.
Untuk usahanya sendiri, yakni sudah dijalankan, atau sudah aktif selama minimal 6 bulan.
Tidak sedang menerima kredit produktif dari perbankan, termasuk Kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit, diperbolehkan.
Menyiapkan dokumen pelengkap seperti KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat ijin usaha.
Untuk maksimum pinjaman pelaku usaha Mikro ini, adalah Rp50 juta per debitur.
Untuk jenis pinjamannya, ada dua, yaitu Kredit Modal Kerja (KMK) dengan tenor maksimal 3 tahun dan Kredit Investasi (KI) dengan tenor maksimal 5 tahun.
Bebas biaya administrasi dan provisi.

2. KUR Kecil BRI 2024

Penerima KUR adalah individu yang memiliki usaha produktif.
Pastikan usaha yang Anda jalankan, sudah berjalan selama minimal 6 bulan.
Tidak sedang menerima kredit produktif dari perbankan. Kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit, diperbolehkan.
Memiliki Surat Ijin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat ijin usaha lainnya yang dapat dipersamakan.
Jumlah pinjaman Rp50 juta hinggi Rp500 juta.
Untuk jenis pinjaman Kredit Modal Kerja (KMK) memiliki tenor maksimal 4 tahun, sedangkan Kredit Investasi (KI) tenor maksimalnya 5 tahun.
Agunan sesuai dengan peraturan bank.

3 KUR BRI TKI

KUR TKI Bank BRI ini, merupakan dukungan finansial yang khusus bagi Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Pastikan orang yang mengajukan Program KUR ini, merupakan individu calon TKI yang akan berangkat bekerja ke negara yang sudah ditempatkan.
Melengkapi persyaratan administrasi, seperti KTP, Kartu Keluarga, perjanjian kerja dengan pengguna jasa, dan perjanjian penempatan
Memiliki paspor.
Memiliki visa.
Untuk jumlah pinjaman maksimalnya untuk Program KUR TKI ini, adalah Rp25 juta.
Tidak dipungut biaya, alias bebas biaya administrasi dan provisi.
Masa pinjaman maksimal 3 tahun atau sesuai kontrak kerja.
Untuk program KUR TKI ini, hanya berlaku untuk TKI yang mendapatkan penempatan  di negara Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.

Berikut Syarat KUR BRI 2024:

Siapkan fotocopy KTP, Surat Keterangan Izin Berusaha atau Nomor Induk Berusaha atau NIB dan Nomor Pokok Wajib Pajak atau NPWP. Selain itu siapkan pula fotokopi KTP suami atau istri bagi yang sudah menikah.

Jika syarat ini sudah kamu penuhi, maka bergegaslah untuk mengajukan permohonan secara konvensional dengan mendatangi kantor-kantor Bank BRI terdekat. 

Akan tetapi, jika kamu memilih mengajukan permohonan pinjaman dana secara online, maka isilah semua formulir yang telah disiapkan manajemen bank. 

Perlu kamu ketahui, bahwa Bank BRI memiliki berbagai jenis KUR, yakni KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI. 

Ketiga jenis KUR tersebut sama-sama menetapkan bunga sebsar 6 persen per tahun. Namun setiap KUR memiliki batas plafon pinjaman yang berbeda-beda.

KUR Mikro, setiap debitur bisa mengajukan pinjaman maksimal Rp 50 juta. Sedangkan KUR Kecil bisa mendapat pinjaman mulai dari Rp 50 juta sampai dengan Rp 500 juta. 

Khusus KUR TKI, BRI akan memberikan biaya untuk keberangkatan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ke negara penempatan dengan plafon Rp 25 juta. Wilayah penempatan TKI antara lain Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.

Cara Pengajuan KUR BRI 2024 

Cara Mengajukan KUR BRI 2024 offline

Tidak sulit untuk mengajukan KUR BRI. Nasabah bisa mengajukan KUR BRI dengan dua cara, yakni datang langsung ke kantor bank atau secara online. 

"Ke bank bawa KTP, NIB (nomor induk berusaha), serta pernyataan bahwa usaha yang dijalankan telah berlangsung kurang lebih 6 bulan," ungkap Arini Handayani, Kepala Unit BRI Meruya Ilir, 18 Maret 2024.

Cara Mengajukan KUR BRI secara online:

Akses laman kur.bri.co.id untuk mengajukan pinjaman KUR BRI online.

Pilih "Ajukan Pinjaman".

Login menggunakan alamat email dan masukkan kata sandi jika sudah memiliki akun.

Jika Anda tidak memiliki akun di halaman tersebut, pilih "Daftar" Bisa juga dengan mendaftar melalui akun Google.

Tunggu verifikasi yang dikirim pihak BRI melalui e-mail yang telah didaftarkan.

Setelah akun sudah jadi, masuk (login) kembali di laman https://kur.bri.co.id/ menggunakan email dan password.

Klik "Ajukan Pinjaman KUR". Baca dengan teliti halaman syarat dan ketentuan, kemudian klik “Saya adalah nasabah BRI” serta “Setuju dan Ajukan Pinjaman”.

Klik “I’m not a Robot”, Isi informasi data diri secara lengkap (nama lengkap, NIK, alamat, nama ibu kandung, dan lainnya).

Isi data usaha dengan lengkap (jenis usaha, penghasilan, biaya usaha, nomor rekening BRI, dan lainnya).

Unggah beberapa dokumen seperti KTP, surat keterangan usaha, pas foto, serta foto usaha.

Klik “Selanjutnya” untuk masuk ke halaman pengajuan pinjaman. Isi data pengajuan (nominal pengajuan dan tenor).

Klik “Hitung angsuran” untuk melihat jumlah angsuran yang akan dibayar.

Klik “Ajukan pinjaman”. Setelah itu akan muncul halaman pengajuan informasi mengenai pinjaman disetujui atau tidak.

Setelah pengajuan ini, nasabah akan menjalani survei secara fisik. Kemudian, nasabah tetap harus datang ke kantor BRI terdekat untuk proses selanjutnya, salah satunya untuk tanda tangan dokumen.

Sisa Kuota KUR 2024

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) mencatat realisasi penyaluran KUR per 31 Agustus 2024 sebesar Rp 195,6 triliun.

Menurut Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Yulius, penyaluran KUR sebesar 69,86?ri target tahun 2024 sebesar Rp 280 triliun. 

Dengan demikian, masih ada sekitar Rp 84,4 triliun dana KUR yang masih bisa disalurkan hingga akhir tahun 2024.

“Penyaluran KUR sudah diberikan kepada 3,32 juta debitur,” ujar Yulius kepada KONTAN, Selasa (3/9).

Lebih lanjut, Yulius mengungkapkan untuk mendorong peningkatan penyaluran KUR, Kementerian Koperasi dan UKM akan melakukan beberapa langkah. Salah satunya dengan mendorong penerapan inovatif credit scoring dalam penilaian kredit.

Di sisi lain, ia juga bilang pihaknya akan mendorong percepatan penyaluran KUR Klaster. Serta, melakukan pendampingan bagi UMKM yang akan mengakses KUR.

“Koordinasi dengan seluruh stakeholders juga dilakukan seperti Kemenko Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, Penyalur KUR dan Perusahaan Penjamin KUR,” tambahnya.

Sebelumnya, Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kemenko Perekonomian Gede Edy Prasetya, mengungkapkan bahwa target penyaluran KUR tahun ini adalah Rp 280 triliun, sedikit lebih rendah dari target awal yang sekitar Rp 300 triliun.

Baca juga: Masih Tinggi Minat Publik Pinjam KUR 2024, Besarnya Berbeda Satu Sama Lain

“Target penyaluran KUR tahun 2025 diproyeksikan paling tidak sama dengan target tahun 2024,” kata Edy yang juga Ketua Tim Teknis Sekretariat Komite Kebijakan Pembiayaan UMKM. 

Namun, target tersebut belum final dan akan ditetapkan secara resmi oleh Komite Kebijakan Pembiayaan bagi UMKM dalam forum Rapat Koordinasi pada Triwulan 4 tahun 2024.

Edy menjelaskan bahwa sasaran penyaluran KUR tahun 2025 akan difokuskan pada UMKM yang produktif dan layak namun belum memiliki agunan tambahan atau agunan tambahan mereka tidak mencukupi. 

Skema KUR tahun depan juga akan lebih tematik untuk menyasar target penerima KUR dengan lebih tepat dan berkualitas, seperti UMKM di sektor produksi, terutama di sektor pertanian. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved