Hasil Tinju Dunia, Artur Beterbiev Bakal Kehilangan Sabuk Jika Menolak Lawan Wajib IBF

Hal serupa pernah terjadi ketika Oleksandr Usyk terpaksa melepaskan sabuk IBF-nya karena menolak pertarungan dengan Daniel Dubois.

Dubois kemudian naik status jadi juara penuh dan berhasil mempertahankannya melawan Anthony Joshua. Padahal, Usyk dengan susah payah merebut gelar juara tak terbantahkan melalui pertarungan keras dengan Tyson Fury.

Nasib sama juga dialami Canelo ALvarez. Sabuk IBF-nya dicopot karena menolak bertarung dengan William Scull.

Scull kemudian disahkan sebagai juara dan akan bertarung mempertahankan gelarnya melawan Vladimir Shishkin pada 19 Oktober 2024 di Stadhalle, Falkensee, Jerman.

Presiden Top Rank Todd DuBoef mengingatkan bahwa perusahaannya telah bekerja keras untuk membawa petarungnya menuju posisi sebagai juara tak terbantahkan di keempat badan sanksi – IBF, WBC, WBO, dan WBA.

Petinju-petinju adalah Terence Crawford, Josh Taylor, Devin Haney, dan kini Beterbiev. Mereka terpaksa mencopot salah satu sabuk gelarnya karena keharusan melakukan duel wajib yang tak bisa ditolak.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Saksikan Duel Sengit Rematch Navarrete Vs Valdez dan Espinoza Vs Ramirez

"Ada sisi baik dan buruknya – Anda menyatukan semua gelar (mendengar 'satukan, satukan, satukan') dan kemudian Anda merasa sangat sulit untuk mempertahankannya (mendengar 'wajib, wajib, wajib'),” kata DuBoef. “Itu menjadi posisi yang mustahil dipertahankan.”

DuBoef mengatakan bahwa keputusan berada di tangan Beterbiev mengenai bagaimana ia akan melanjutkan kariernya,.

Meski ia berhak mendapatkan waktu untuk benar-benar menikmati kemenangan terbesar dalam kariernya sebelum terburu-buru memutuskan apakah ia ingin bertemu Eifert atau mengejar petarung besar di divisi tersebut.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS