Jadwal Tinju Dunia, Pertahankan Gelar Jai Opetaia Lawan Jack Massey di Duel Beterbiev vs Bivol

POS-KUPANG.COM - Jadwal tinju dunia, untuk mempertahankan gelar juara IBF dan dan Ring Magazine Cruiserweight, Jai Opetaia akan bertarung melawan Jack Massey.

Pertarungan Jai Opetaia vs Jack Massey akan jadi undercard Artur Beterbiev vs Dmitry Bivol pada 12 Oktober 2024.   

Dalam jadwal tinju dunia, pertarungan Jai Opetaia vs Jack Massey akan disiarkan pada jaringan TV pada Sabtu 12 Oktober 2024 mulai pukul 21.30 WIB di Kingdom Arena, Riyadh.

Pertarungan dijadwalkan selama 12 ronde di divisi Cruiserweight, yang berarti batas beratnya adalah 200 pon (14,3 stone atau 90,7 kg).

Kontes ini diperuntukkan bagi kejuaraan dunia kelas penjelajah IBF.

Pertarungan tinju dunia ini akan jadi bagian dari undercard pertarungan Artur Beterbiev dan Dmitry Bivol untuk memperebutkan gelar juara The Ring Light Heavyweight, WBC World Light Heavyweight, IBF World Light Heavyweight, dan WBO World Light Heavyweight. 

Di undercard juga akan ada pertarungan tinju dunia Fabio Wardley dan Frazer Clarke untuk memperebutkan sabuk juara BBBOC British Heavyweight, pertarungan Chris Eubank Jr dan Kamil Szeremeta, pertarungan Skye Nicolson dan Raven Chapman, serta pertarungan Ben Whittaker dan Liam Cameron.

Jai Opetaia melangkah ke ring tinju dunia dengan rekor tak terkalahkan sebanyak 25 kali menang, tanpa satu kali kalah, dan 0 kali seri, 19 di antaranya diraih melalui KO.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Oleksandr Gvozdyk Beri Masukan agar Dmitry Bivol Kalahkan Artur Beterbiev

Jack Massey akan naik ring tinju dunia dengan rekor 22 menang, 2 kalah dan 0 seri, dengan 12 kemenangan di antaranya melalui KO.

Statistik menunjukkan Opetaia memiliki keunggulan besar dalam hal kekuatan atas Massey, dengan persentase KO sebesar 76 persen dibandingkan dengan Massey yang sebesar 55 persen.

Jai Opetaia adalah pria yang lebih muda 2 tahun, berusia 29 tahun.

Opetaia memiliki keunggulan tinggi badan 1 inci atas Massey. 

Keunggulan ini juga berlaku untuk keunggulan jangkauan 2 inci.

Jai Opetaia bertarung dengan posisi kidal, sementara Jack Massey adalah petarung ortodoks.

Jai Opetaia boleh dibilang petarung yang kurang berpengalaman, memiliki 1 pertarungan lebih banyak, dan melakoni debutnya pada tahun 2015, 2 tahun lebih lambat dibanding Massey yang menjalani pertarungan profesional pertamanya pada tahun 2013.