KUR 2024
Sebelum KUR 2024 Berakhir, Pastikan Kamu Sudah Ajukan Pinjaman
Tinggal dua bulan lebih program dana Kredit Usaha Rakyat tahun 2024 akan berakhir. Tinggal sekitar 70 hari lagi program ini akan habis.
Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM – Tinggal dua bulan lebih program dana Kredit Usaha Rakyat tahun 2024 akan berakhir. Tinggal sekitar 70 hari lagi program ini akan habis. Bahkan ada kemungkinan ketersediaan dananya habis sebelum tanggal jatuh tempo pada akhir Desember 2024 ini.
Kalau demikian adanya, maka harus segera memastikan bahwa Anda juga telah mengajukan untuk meminjam dana KUR 2024, dan berpeluang besar untuk mendapatkannya.
Namun jika kamu masih ragu, maka segera datangi bank dan berkonsultasilah, Keputusanmu untuk menemui para petugas bank merupakan langkah tepat bagi kamu untuk memulai lembaran baru dalam usaha yang sedang kamu geluti.
Perlu kamu ketahui, bahwa saat ini dana KUR 2024 yang tersedia di bank jumlahnya semakin sedikit. Pasalnya, pelaku UMKM berlomba-lomba untuk mendapatkannya. Apalagi prosedurnya mudah, bunganya pun rendah.
Dana KUR yang tersedia itu kini sisa Rp 87,16 triliun. Jumlah ini merujuk pada data penyaluran KUR 2024 per 19 September yang sebagaimana yang dirilis oleh Kementerian Koperasi dan UKM.
Berdasarkan rilis tersebut, Penyaluran KUR 2024 per 19 September mencapai Rp 209,84 triliun atau 73,85 persen dari target Rp 297 triliun.
Dari jumlah itu, tercatat sebanyak Rp 126 triliun disalurkan Bank BRI, Rp 32,20 triliun disalurkan oleh Bank Mandiri dan jumlah lainnya direalisasikan oleh lembaga-lembaga keuangan lainnya yang dipercayakan menyalurkan dana tersebut.
Yulius menjelaskan bahwa jumlah dana yang disalurkan tersebut diberikan kepada sekitar 3,60 juta debitur.
Penyalurannya sesuai dengan kategori 4 KUR 2024, yakni KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil dan KUR TKI atau Tenaga Kerja Indonesia (TKI) atau buruh migran.
Yulius kemudian merinci realisasi KUR 2024 per jenis KUR.
Dimana, untuk KUR super Mikro sebanyak 98.845 debitur dengan total realisasi mencapai Rp 877,50 miliar, KUR Mikro Rp143,73 triliun kepada 3.233.306 debitur, KUR kecil/khusus tercatat sebesar Rp 65,20 triliun kepada 271.958 debitur, dan KUR penempatan TKI senilai Rp26,91 miliar kepad 1.102 debitur.
Kemenkop UKM Akui Ada Hambatan Penyaluran KUR 2024
Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM, Yulius mengakui terdapat beberapa tantangan dalam penyaluran KUR 2024.
Yulius menyebut salah satu kendala dalam penyaluran KUR 2024 jelas Yulius, Sejumlah UMKM yang tersandera agunan tambahan dan riwayat kredit yang menjadikan mereka tidak memenuhi syarat kelayakan kredit.
Untuk mengatasi isu tersebut, Kemenkop UKM mengajukan penerapan sistem innovative credit scoring (ICS).
Sistem ini berfungsi sebagai metode penilaian kemampuan debitur dalam melunasi pinjaman, yang ditetapkan oleh lembaga penilai kredit.
Pendekatan ICS yang diusulkan akan mengandalkan data alternatif, seperti informasi dari sektor telekomunikasi, data dari BPJS Kesehatan, penggunaan listrik, dan transaksi di platform e-commerce.
Tujuannya adalah untuk memperluas akses pembiayaan bagi para pelaku UMKM.
"Kami merekomendasikan penerapan ICS ini agar menjadi mandatory atau diwajibkan, serta mengusulkan suatu metodologi yang seragam dalam program KUR," ungkap Yulius.
Dia menegaskan bahwa KUR merupakan sebuah inisiatif pemerintah untuk memberdayakan UMKM, sehingga pemerintah memiliki kewenangan penuh dalam menentukan persyaratan dan mekanisme penyalurannya.
Oleh karena itu, pemerintah dapat mengarahkan bank-bank penyalur KUR 2024 untuk mengadopsi ICS sebagai alat utama penilaian kelayakan kredit bagi UMKM.
"Menerapkan ICS yang berbasis data alternatif ini memungkinkan UMKM yang sebelumnya tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan KUR, khususnya mereka yang tidak memiliki riwayat kredit dan agunan tambahan, untuk memiliki kesempatan lebih besar dalam mendapatkan persetujuan. Dengan demikian, ICS diharapkan dapat berfungsi sebagai pengganti agunan tambahan dalam program KUR," jelas Yulius.
Berikut Cara Mengajukan KUR 2024 via BRI
KUR BRI hanya bisa dicairkan jika calon nasabah telah memenuhi syarat pengajuan yang ditetapkan oleh bank. Sebelum mengajukan KUR BRI, Anda harus melakukan hal-hal sebagai berikut:
Pastikan bidang usaha yang akan Anda ajukan untuk mendapat KUR adalah usaha yang produktif dan berprospek.
Siapkan kelengkapan dokumen pengajuan. Dokumen tersebut antara lain kartu identitas (KTP, kartu keluarga, keterangan domisili), legalitas usaha (akta pendirian usaha), izin usaha (SIUP, TDP), laporan keuangan, proposal usaha, dan persyaratan lainnya.
Setelah dokumen lengkap, datangi kantor bank penyalur yang masuk dalam daftar pemerintah.
Ikuti prosedur yang diterapkan di bank tersebut. Biasanya, bank akan melakukan survei atau wawancara untuk menganalisis kelayakan peminjam.
Tunggu hasil pengumuman dari bank penyalur apakah pengajuan Anda akan cair atau tidak.
Syarat KUR 2024
Syarat Calon Debitur KUR BRI
Dilansir dalam situs resminya, Bank BRI menetapkan sejumlah syarat calon debitur KUR. Berikut rinciannya:
Syarat KUR Mikro Bank BRI
Individu (perorangan) yang melakukan usaha produktif dan layak
Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan
Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit
Persyaratan administrasi: Identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat izin usaha
Syarat KUR Kecil BANK BRI
Mempunyai usaha produktif dan layak
Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit
Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan
Memiliki Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat izin usaha lainnya yang dapat dipersamakan
Syarat KUR TKI BANK BRI
Individu (perorangan) calon TKI yang akan berangkat bekerja ke negara penempatan.
Persyaratan administrasi seperti Identitas diri berupa KTP dan Kartu Keluarga, perjanjian kerja dengan pengguna jasa - perjanjian penempatan, paspor dan visa persyaratan lainnya sesuai ketentuan
Persyaratan Pengajuan KUR BRI
KUR Mikro Bank BRI
Maksimum pinjaman sebesar Rp50 juta per debitur.
Jenis Pinjaman:
- Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun.
- Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun Suku bunga 6 persen efektif per tahun.
Bebas biaya administrasi dan provisi.
Baca juga: Mau Pinjam KUR 2024? Ingat, Bank Pasti Cek Semua Informasi tentang Anda
Baca juga: Saptari Beberkan Fakta KUR Mandiri 2024: Rp 32,20 Triliun Sudah Direalisasikan
KUR Kecil Bank BRI
Pinjaman Rp 50 – Rp 500 juta.
Jenis Pinjaman:
- Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 4 (empat) tahun
- Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun.
Suku bunga 6?ektif per tahun Agunan sesuai dengan peraturan bank.
KUR TKI Bank BRI
Maksimum Pinjaman Rp25 juta atau berdasarkan ketentuan yang ditetapkan pemerintah.
Suku bunga 6?ektif per tahun.
Bebas biaya administrasi dan provisi.
Maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun atau berdasarkan pada kontrak kerja.
Penempatan: Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Kepala Kanwil DJPb NTT: Penyaluran KUR di NTT Selama Tahun 2024 Capai 2,89 Triliun |
![]() |
---|
Dokumen Pengajuan KUR BRI 2025, Syarat dan Tips Menghindari Kredit Macet |
![]() |
---|
Sambil Tunggu Pengumuman Resmi dari Bank BRI, Simak 2 Cara Daftar KUR BRI 2025 & Syarat Pengajuannya |
![]() |
---|
Lupakan KUR 2024, Siap Pinjam KUR 2025, Ternyata Segini Cicilan Pinjam Rp 20 Juta KUR BRI 2025 |
![]() |
---|
KUR 2024 Ditutup, Siapkan Dokumen Ajukan Pinjam KUR 2025, Cek Syarat KUR BRI 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.