Pilkada Ngada
Debat Pilkada Ngada, Ketua Bawaslu: Saling Sanggah Itu Wajar
saling serang antar paslon yang terjadi saat debat pertama Pilkada Kabupaten Ngada itu, merupakan konfrontasi ide dan gagasan.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo
POS-KUPANG.COM, BAJAWA - Meski terjadi kesalahan teknis dalam pelaksanaan debat pertama Pilkada Kabupaten Ngada, Kamis, 3 Oktober 2024, namun secara keseluruhan debat Pilkada pertama dari seluruh kabupaten/kota yang menyelengarakan Pilkada di Provinsi Nusa Tenggara Timur itu berjalan aman dan tertib.
Hal itu juga diakui Ketua Bawaslu Kabupaten Ngada, Antonius Ndiwal, S.Fil., M.Th saat dikonfirmasi TribunFlores.com, Kamis, 3 Oktober 2024.
Menurut dia, sebagai pengawas, pihaknya melihat tidak ada hal yang bisa menimbulkan dugaan pelanggaran.
"Semuanya berjalan lancar, mengalir dan memang dari sisi materi-materi pemaparan itu kesan kami kedua paslon mempersiapkan diri dengan sangat baik, penguasaan materi, penjabaran visi misi itu mereka ungkapkan dengan lugas," ujar Antonius Ndiwal.
Baca juga: Debat Pilkada Ngada: Raymundus Bena Usung Subsidi untuk Petani dan Nelayan, Fokus Membangun Desa
Ada sanggahan terkesan saling serang antar paslon yang terjadi saat debat pertama Pilkada Kabupaten Ngada itu, kata dia, merupakan konfrontasi ide dan gagasan.
"Bahwa kita melihat ada semacam ada ruang klarifikasi atau feedback yang diberikan kesempatan oleh moderator itu penting juga sebagai edukasi terhadap masyarakat sehingga masyarakat juga tidak terbawa dengan isu-isu liar," tambah dia.
Dia juga menyebut baik kedua paslon maupun masa pendukung kedua paslon yang hadir di Auditorium Jhon-Tom, tidak menunjukkan adanya sikap melakukan pelanggaran terhadap tata tertib debat.
Dia juga berharap, pelaksanaan debat kedua nantinya juga berjalan aman dan tertib serta tidak ada pelanggaran yang terjadi.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.