Prakiraan Cuaca
BMKG ntt Ingatkan Gelombang Tinggii hingga 2,5 Meter di Perairan NTT Berisiko bagi Pelayaran
BMKG Ingatkan Gelombang Tinggii hingga 2,5 Meter di Perairan NTT Berisiko bagi Pelayaran perahu nelayan dan kapal tongkang.
Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM - Ini Peringatan BMKG NTT terkait Cuaca NTT Hari ini 5 September 2024.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Provinsi NTT ( BMKG NTT ) mengingatkan pelaku jasa pelayaran dan nelayan untuk mewaspadai gelombang setinggi 1,25 - 2,5 meter di wilayah Perairan NTT hari ini 5 September 2024.
BMKG mengingatkan para pelaku pelayaran bahwa gelombang tinggi hingga 2,5 Meter Berisiko bagi Pelayaran perahu nelayan hingga kapal tongkang.
"Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran," kata Kepala BMKG NTT Stasiun Meteorologi Maritim Tenau, Yandri Tungga di Kupang, Kamis seperti dikutip dari ANTARA.
Baca juga: Meski Cerah, BMKG Ingatkan Waspada Potensi Kebakaran, Angin Kencang dan Gelombang Tinggi
Menurut Yandri, tinggi gelombang tinggi 1,25-2,5 meter berpotensi terjadi di wilayah perairan laut Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian Barat, dan Laut Sawu.
Selain itu gelombang tinggi juga terjadi pada wilayah perairan laut Samudera Hindia Selatan Pulau Sumba - Sabu, perairan Selatan Kupang - Rote dan Samudera Hindia Selatan Kupang - Rote Ndao.
Mengenai pola angin, dia mengatakan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 6-25 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan, dominan angin bergerak dari Timur-Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 8-25 knot.
Baca juga: Prediksi BMKG Cuaca Maritim NTT Selasa 3 September 2024, Ini Perairan Berpotensi Gelombang Tinggi
Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan laut Aceh bagian utara, Laut Flores dan Laut Arafuru bagian timur.
Karena itu BMKG mengimbau pelaku jasa pelayaran dan nelayan yang akan melakukan aktivitas di perairan laut untuk memperhatikan prakiraan cuaca maritim sebelum berlayar. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.