Kunjungan Paus Fransiskus
Ini Aturan yang Wajib Kamu Patuhi Saat Misa Agung di Stadion GBK Jakarta
Bagi kamu yang hendak mengikuti Misa Agung yang dipimpin Yang Mulia Bapa Suci Paus Fransiskus di Stadion GBK besok, hendaknya kamu taati aturan ini.
Peserta sangat disarankan untuk tidak terpisah dengan keuskupan masing-masing.
3. Datang Gunakan Transportasi Umum
Umat Katolik yang akan mengikuti Misa Agung Paus Fransiskus di Stadion Gelora Bung Karno diimbau menggunakan transportasi umum seperti Transjakarta dan MRT.
Pasalnya panitia tidak menyediakan parkir untuk kendaraan pribadi. Sementara lapangan parkir yang ada hanya untuk kendaraan panitia dan ratusan bus yang sudah terdaftar.
Terdapat 9 titik parkir untuk 1.390 bus peserta Misa Agung, yakni RNI/Aldiron di Pancoran, Smesco di Jalan Gatot Soebroto, Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) C3 Kemayoran, PPK C4 Kemayoran, dan PPK D10 Kemayoran.
Ada juga di Museum Purnabakti TNI di TMII, Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) Jakarta Pusat, Pool TransJakarta Cawang, dan Pool Transjakarta Kampung Rambutan.
4. Tidak Bawa Tas Besar
Peserta Misa Agung juga dilarang membawa tas besar, kamera besar, dan koper.
Peserta hanya diizinkan membawa tas kecil dengan ukuran 6L atau liter.
Sebagai informasi, panitia juga tidak menyediakan fasilitas penitipan tas.
Larangan Selama Misa Agung
Dikutip dari akun Instagram Komisi Komunikasi Sosial KWI @komsoskwi, Selasa 3 September 2024, peserta Misa Agung dilarang melakukan hal-hal seperti berikut:
*. Membawa makanan dan minuman dari luar
*. Membawa poster, bendera, dan spanduk
*. Membawa kamera DSLR atau profesional
Paus Fransiskus Desak Umat untuk Memiliki Anak pada Kunjungan Perdana Kepausan ke Corsica Perancis |
![]() |
---|
Paus Fransiskus Bahas Perang di Timur Tengah dan Aborsi di Pesawat Pulang dari Belgia |
![]() |
---|
Universitas Katolik Belgia Kecam Pandangan Paus tentang Peran Perempuan dalam Masyarakat |
![]() |
---|
Kisah Sepatu Suster Irene dan Pertemuannya dengan Paus Fransiskus |
![]() |
---|
Paus Fransiskus Saat Audiensi: Saya Melihat Iman yang Hidup dan Penuh Sukacita di Asia dan Oseania |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.