Porwanas 2024
Lepas Kontingen ke Porwanas 2024 Kalsel, Ini Pesan Ketua PWI NTT
PWI NTT telah menargetkan untuk memperoleh medali perunggu dari cabang olahraga tenis meja pada Porwanas XIV.
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia Nusa Tenggara Timur ( PWI NTT ), Hilarius F. Jahang, melepas kontingen Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XIV yang akan berlangsung di Provinsi Kalimantan Selatan ( Kalsel ) pada 19-25 Agustus 2024.
Prosesi pelepasan yang berlangsung di Gedung Wartawan NTT, Jalan Veteran 5 Kota Kupang pada Minggu, 18 Agustus 2024, turut dihadiri Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI NTT, Sipri Seko.
Wartawan yang akrab disama Ferry Jahang itu menyatakan bahwa PWI NTT siap untuk mendukung dan menyukseskan gelaran Porwanas 2024 di Kalimantan Selatan.
"PWI NTT sangat mendukung dan siap menyukseskan kegiatan Porwanas 2024 di Provinsi Kalimantan Selatan. Kami mengirim beberapa atlet perwakilan yang akan mewakili PWI NTT untuk berpartisipasi dalam acara ini," ungkap Ferry Jahang.
"Mereka akan berangkat dan semoga sepekan di sana berjalan lancar. Bukan juara yang utama, tetapi silaturahmi insan pers yang diutamakan," tambah Ferry Jahang.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih para wartawan yang tergabung dalam kontingen yang mewakili PWI NTT. Selain itu, ucapan terima kasih juga khusus dialamatkan kepada para mitra yang telah mendukung PWI NTT untuk berpartisipasi.
PWI NTT telah menargetkan untuk memperoleh medali perunggu dari cabang olahraga tenis meja pada Porwanas XIV.
Target ini disampaikan oleh Ketua SIWO NTT, Sipri Seko saat memantau persiapan atlet di lobi kantor TVRI. Dua atlet yang akan mewakili NTT di cabang olahraga tenis meja adalah Thomi Mirulewan dari TVRI dan Eric Kaha dari Kantor Berita Antara NTT.
"PWI NTT sangat serius mempersiapkan Porwanas 2024. Dari beberapa cabang olahraga yang diikuti, kami menargetkan khusus di cabang tenis meja. Pak Thomi dan Pak Eric, saya lihat, cukup baik dalam kualitas permainannya. Namun, kami juga tidak menyepelekan cabang olahraga lainnya," ungkap Sipri Seko.
Dia menambahkan bahwa Porwanas kali ini cukup ketat karena persyaratannya mewajibkan peserta merupakan anggota PWI aktif dan telah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Rombongan PWI NTT direncanakan berangkat pada Senin, 19 Agustus 2024, dipimpin langsung oleh Hilarius F. Jahang.
Porwanas tahun ini mempertandingkan 12 cabang olahraga, termasuk atletik, biliar, bridge, bulu tangkis, catur, futsal, tenis meja, domino, e-Sport, tenis lapangan, dan balogo. Selain itu, ada juga lomba karya jurnalistik dengan tema Geopark Meratus, yang sedang dalam penilaian untuk menjadi UNESCO Global Geopark.
Selain pertandingan olahraga dan lomba karya jurnalistik, tuan rumah juga menyiapkan berbagai acara dan objek wisata bagi seluruh kontingen.
Pembukaan Porwanas Diundur
Sementara itu, upacara pembukaan Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XIV Kalsel yang rencananya digelar tanggal 20 Agustus diundur ke hari Kamis 22 Agustus 2024. Perubahan jadwal pembukaan Porwanas ini diputuskan panitia dari PWI Kalsel setelah mempertimbangkan dengan matang.
“Untuk kemeriahan dan menggaungkan Porwanas, pembukaan yang sedianya hari Selasa diundur pada hari Kamis. Panitia ingin memastikan kehadiran Menpora dan seluruh kontingen PWI Provinsi untuk kemeriahan Porwanas,” ujar Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie dikutip dari KBRN.
Ia menyatakan telah berkoordinasi dan melaporkan perubahan jadwal pembukaan kepada Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor.
Dikatakan Helmie, selain untuk memastikan kehadiran pejabat pusat yang membuka acara Porwanas secara resmi, pihaknya ingin agar seluruh kontingen provinsi bisa ikut menghadiri Porwanas.
Dijelaskannya, untuk jam dan rundown acara pembukaan tidak berubah. Hanya hari dan tanggal pembukaan saja yang diundur.
“Pada hari Selasa tanggal 20 masih ada beberapa kontingen provinsi yang baru datang. Jadi, agar semua kontingen provinsi bisa hadir saat pembukaan, maka jadwal pembukaan diundur hari Kamis tanggal 22,” jelas Helmie.
Ketua Seksi Wartawan Olahraga Wartawan (SIWO) PWI Kalsel, Irwansyah menjelaskan bahwa perubahan waktu pembukaan tidak memengaruhi rundown dan teknis pelaksanaan pertandingan.
“Untuk TM dan jadwal pertandingan tetap sesuai technical handbook (THB). Pertandingan tetap sesuai jadwal, tidak terpengaruh perubahan hari pembukaan. Hanya seremoni pembukaan saja yang bergeser harinya,” ujar Irwan.
Ia berharap seluruh kontingen bisa menyesuaikan jadwal pertandingan dengan perubahan jadwal pembukaan.
“Semoga koordinator cabor masing-masing kontingen bisa menyesuaikan waktu pertandingan dengan jadwal pembukaan agar waktunya tidak berbarengan,” katanya. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.