Lurah Babau Bakal Minta Polres Kupang Tertibkan Pesta Malam Hari

Laporan Reporter POS KUPANG.COM- Ryan Tapehen

POS KUPANG.COM, OELAMASI - Tewasnya adik mempelai wanita saat acara nikah di Kelurahan Babau Kecamatan Kupang Timur, Senin 12 Juli 2024 membuat Lurah Babau Willy Djami angkat bicara.

Kepada Pos Kupang dirinya menuturkan pelaksanaan acar nikah ini tanpa ada koordinasi keluarga dengan pihak pemerintah mulai dari RT sampai kelurahan.

Padahal kata dia bila koordinasi ini terbangun tentu kejadian dini hari itu tidak akan terjadi karena semua pemerintah ikut andil dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama acara berlangsung.

"Ini nanti bilang pemerintah tidak peduli, padahal sudah ada ketetapan bersama mulai dari lurah, LPM, RT, dan RW bahwa kepengurusan pernikahan sudah harus melibatkan pemerintah sejak awal supaya pemerintah juga ikut bertanggungjawab terhadap hal demikian," ungkapnya.

Berkaca dengan kejadian ini dirinya segera bersurat ke Polres Kupang agar tidak mengeluarkan ijin pesta pada malam hari.

Dirinya tidak ingin membatasi orang bersukacita namun menurut dia lebih baik dilakukan di siang hari agar meninimalisir hal yang tidak diinginkan seperti kejadian dini hari tadi.

"Kalau mau pesta malam harus buat di gedung-gedung, kalau mau buat di rumah berarti pesta di siang hari," ungkapnya.

Sebelumnya, resepsi pernikahan Barto Ballo dan Maya Lubalu di Taklale Kelurahan Babau Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang berakhir tragis pada Senin 12 Agustus 2024 dini hari sekira pukul 02.30 Wita.

Baca juga: Kronologis Pesta Berdarah di Babau yang Tewaskan Tuan Pesta

Pasalnya adik kandung mempelai wanita Ariel Valentino Febrian Buce Lubalu (18) tewas ditikan oleh sekelompok pemuda yang menghadiri pesta nikah tersebut.

Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata yang dikonformasi menerangkan kejadian ini didiga akibat perselisihan korban dengan para pelaku yang menghadiri pesta tersebut.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkam ke Polisi dengan nomor: LP/ B/188/VIII/2024/ SPKT/Polres Kupang/Polda NTT, tanggal 12 Agustus 2024. (ary)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS