Wisata NTT

Wisata NTT, Liburan ke Atambua Wajib Kunjungi Pantai Indah di Kabupaten Belu

Kabupaten Belu memiliki beberapa pantai yang indah. Diantara pantai itu ada yang sudah ramai dikunjungi dan ada pula pantai yang masih sepi

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
POS-KUPANG.COM/AGUS TANGGUR
Wisatawan memadati Pantai Sukaerlaran di Desa Kenebibi, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu. Kamis, 11 April 2024. 

Di sekitar Pantai Atapupu banyak pepohonan hijau yang tumbuh subur sehingga dapat kamu gunakan untuk berteduk dan duduk-duduk disekitarnya sambil memwisatawanngi bentangan laut yang seolah tak terbatas. Kondisi ini mungkin cukup berbeda dengan pantai lain di Nusa Tenggara Timur yang biasanya relatif gersang.

Keberadaan pepohonan pantai ini menarik minat pengunjung. Kamupun dapat mencoba beberapa wahana permainan seperti ayunan yang ada di sekitar Pantai Atapupu. Ayunan tersebut ada yang tepat di bibir pantai, ada pula yang berada di atas hamparan pasir putihnya yang lembut.

Di sekitar kawasan Pantai Atapupu terdapat hutan bakau yang lebat. Tanaman bakau ini bisa tumbuh dengan baik karena kondisi permukaan pantai yang lwisatawani dan mempunyai jarak yang relatif panjang.

Oleh karena itu, tanaman bakau dapat terlindungi dengan baik dari gempuran ombak yang dapat merusak pertumbuhan tanaman tersebut. Selain keberadaan hutan bakau, kawasan Pantai Atapupu juga ditumbuhi oleh berbagai jenis tumbuhan yang lain. Seperti pohon pinus yang tidak jauh dari garis pantai.

Dengan hadirnya berbagai jenis pepohonan yang tumbuh, hal tersebut memberi warna tersendiri ketika kamu berada di Pantai Atapupu. Pantainya tidak menjadi monokrom hanya dengan warna pasir pantai saja.

Baca juga: Wisata NTT , Liburan ke Maumere Wajib Kunjungan 4 Spot Wisata Pantai di Kabupaten Sikka ini

Jadi semakin bersemarak dengan aksen warna hijau segar di beberapa tempat. Satu hal yang jangan kamu lewatkan ketika berada di Pantai Atapupu, yakni menyaksikan senja panorama pantai Atapupu menjadi luar biasa megah.

Hempasan ombak yang lebih tenang seakan menjadi pertwisatawan jika lukisan alam yang indah akan segera terpampang. Matahari senja tampak begitu ramah seolah sedang menyapa para nelayan dengan warna khasnya yaitu oranye.

Suguhan lukisan alami ini tak ayalnya siapa mampu menjadi pelipur lara pun yang berada di kesejahteraan. Untuk itu rasanya sangat sayang jika pada saat momen ini berlangsung pengunjung tidak mengabadikannya melalui kamera. Pengunjung bisa berada tepat di belakang matahari terbenam sehingga nantinya akan didapat hasil foto yang membentuk siluet yang indah.

Fasilitas -

Pantai Pasir Putih Atapupu buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga pukul 19.00 malam. Fasilitas umum yang ada di Pantai Atapupu antara lain : Tempat menyimpan kendaraan, Lopo atau gazebo sederhana, Tempat duduk-duduk santai, Beberapa ayunan, Penyewaan perahu. Belum tersedia penginapan di sekitar Pantai Atapupu. Jika wisatawan datang dari luar kota, bisa menginap di beberapa penginapan yang terdapat di Kota Atambua.

5. Pantai Teluk Gurita

Pemandangan indah Teluk Gurita di Kabupaten Belu
Pemandangan indah Teluk Gurita di Kabupaten Belu (parekrafntt)


Teluk Gurita merupakan sebuah pelabuhan alami yang sudah ada sejak zaman nenek moyang.Teluk Gurita terletak di Desa Dualaus,Kecamatan Kakuluk Mesak,Kabupaten Belu.

Teluk Gurita memiliki perairan yang tenang dan dikelilingi perbukitan sehingga membuat tempat ini sangat menarik untuk dikunjungi.

Tempat ini pada zaman dahulu dikenal dengan nama Kuit Namon yang digunakan sebagai tempat berdagang.

Lalu mengapa tempat ini sekarang dikenal sebagai Teluk Gurita? Tempat ini populer dengan nama Teluk Gurita karena dahulu tempat ini sebagai tempat berdagang, sehingga para pedagang melabuhkan kapalnya di teluk ini guna mendapatkan cendana dan cemara.Konon ada sebuah kapal pedagang dari bangsa Spanyol yang berlabuh di teluk.

Kapal tersebut mendapat serangan dari sebuah gurita raksasa yang melilit dan menenggelamkan kapal dan membangunkan kapal tersebut.

Berdasarkan kejadian inilah teluk ini dinamakan dan populer dengan nama Teluk Gurita.

Berbagai aktivitas yang dapat dilakukan pengunjung di tempat ini,diantaranya adalah
1.Memancing: Pengunjung dapat memancing di sekitar teluk atau sekitaran Pantai maupun menggunakan perahu untuk memancing di Danau Konkas yang berhubungan langsung dengan teluk gurita.
2.Kulineran : pengunjung dapat menikmati kuliner yang tersedia di tempat ini seperti penggiling jagung jagung bakar dan akar sembilan yang dijual oleh warga setempat

3. Ziarah Rohani : hadirnya Patung Bunda Maria sebagai salah satu tempat religi bagi pengujung.Pengunjung bisa berziarah sekaligus menikmati pemandangan alam yang menakjubkan di sekitaran kawasan patung ini.

Aksesibilitas Jarak Teluk Gurita dari Kota Atambua sekitar 20 kilometer ke arah Barat,dengan lama perjalanan sekitar 30 menit. Akses menuju tempat ini bisa dijangkau menggunakan kendaraan beroda dua maupun roda empat.

Wisatawan bisa menggunakan transportasi umum dengan biaya Rp.15.000 per orang, Kendaraan Bermotor atau ojek dengan biaya Rp.25.000 per orang, atau sewa kendaraan bersama biaya sekitar Rp.250.000 per kendaraan .
Fasilitas - Teluk ini belum memiliki fasilitas yang memadai seperti tempat penginapan belum disediakan sehingga pengunjung bisa menginap di Kota Atambua.

Ada beberapa fasilitas penunjang yang tersedia seperti rumah makan yang disebut Tanjung Berluli , dengan jarak sekitar 5 kilometer dari Teluk Gurita.Di tempat makan ini pengunjung bisa menikmati menu makanan seafood seperti cumi,kepiting ikan dan udang. (berbagai sumber)

Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved