Pilgub NTT

Ansy Lema Silaturahmi ke DPD Partai Hanura NTT, Refafi Gah Ajak Duet Lagu Kupasrahkan Padamu

Refafi juga mengisahkan saat diberitahukan bahwa kaka Ansy akan berkunjung, Oesman menghubunginya hingga 8 kali.

Penulis: Rosalia Andrela | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/ROSALIA ANDRELA
Ketua DPD Hanura NTT, Drs. Refafi Gah dan Ansy Lema berduet di Sekretariat DPD Hanura NTT, Jumat, 12 Juli 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Calon Gubernur NTT asal PDI Perjuangan, Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema bersama jajaran partai bersilaturahmi ke Sekretariat DPD Hanura NTT.

Kedatangan kaka Ansy sapaan akrabnya disambut oleh Ketua DPD Hanura NTT, Drs. Refafi Gah

Refafi mengaku sempat gundah, lataran dirinya tidak berkeinginan maju di pertarungan Pilkada. Hal ini dikarenakan jabatan yang ada padanya yakni anggota DPRD NTT aktif, dan terpilih lagi di periode 2024 - 2029 di rasa sudah cukup. 

Tetapi Ketua Umum (Ketum) Partai Hanura, Oesman Sapta Odang memintanya ke Jakarta membahas lebih lanjut keputusannya tersebut. Menjawab semua kegundahan itu, saat silaturahmi berlangsung Refafi mengajak kaka Ansy berduet menyanyikan lagu ‘Kupasrahkan Padamu’ yang dipopulerkan oleh penyanyi legendaris Pance Pondaag.

“Saya nyanyikan satu lagu judulnya Kupasrahkan Padamu, ini untuk menjawab teka-teki yang ada. Sesungguhnya pertarungan baik NTT 1 maupun 2, tentu memerlukan pengorbanan. Karena itu saya tanyakan ke anak dan istri saya, serta ketua umum partai. Ketua umum ketika saya sampaikan, menolak untuk dibahas lebih lanjut dan meminta saya ke Jakarta. Karena partai kami taat asas dan strukturnya 1 komando. Perintah ketua umum harus dilaksanakan,” ujarnya Jumat, 12 Juli 2024.

Refafi juga mengisahkan saat diberitahukan bahwa kaka Ansy akan berkunjung, Oesman menghubunginya hingga 8 kali.

“Ketika saya lagi di kantor DPRD tadi pagi, pak ketum hubungi saya 8 kali saya tidak angkat. Ketika saya buka Hp ada panggilan video call, beliau lalu WA (Whatsapp) di bawahnya “apakah nomor ini masih kamu pakai, kenapa kamu tidak angkat telepon saya,” kisah Refafi menyebut isi WA tersebut.

Dia mengaku kaget lalu menelepon balik. Dikatakan Refafi saat menghubunginya Oesman sedang bersama Megawati dan Hasto yang merupakan Ketua Umum dan petinggi PDIP. Oesman menyampaikan PDIP akan bersilaturahmi ke Hanura siang ini.

“Saya sampaikan kepada beliau dengan penuh rasa hormat, saya ingin mengundurkan diri dari pertarungan ini. Beliau katakan jangan kau ambil keputusan itu. Senin pagi kamu ke Jakarta ketemu saya. Saya juga disampaikan tentang kunjungan ini dan saya cepat-cepat pulang mempersiapkan diri,” beber Refafi.

Menurut Refafi DPD Hanura NTT berbangga didatangi oleh Calon Gubernur NTT, Ansy Lema.

“Hari ini saya merasa bangga dikunjungi oleh Pak Ansy dan jajaran PDIP NTT. Perlu saya jelaskkan bahwa Hanura dari hasil pemilu 2019 kami ada 59 kursi. Tahun 2024 di Pemilu yang luar biasa, saya tidak katakan bobrok tetapi kita semua bisa menilai sendiri, kami kehilangan 10 kursi sisa 49 kursi,” ungkapnya.

Baca juga: Ansy Lema Silaturahmi ke Partai Hanura Disambut Lagu Welcome to Sumba 

Dengan hasil ini lanjut Refafi, Hanura masih mampu mempertahankan keberadaanya di Provinsi NTT.

“Hanura partai yang berkiblat pada hati nurani, di situ ada etika dan moral. Kami tidak terlepas dari kejujuran dan keadilan. Hanura harus jujur pada diri sendiri apakah dia mampu bertarung atau tidak. Tidak boleh abal-abal, semua pasukan harus siap. Ketika digulirkan, nama pak Ansy Lema di lapangan cukup luar biasa. Cuma kita perlu jaga-jaga, karena Pemilu kemarin adalah pengalaman luar biasa bagi kita. Celah yang membuat kerugian bagi kita, harus perisapkan dengan baik,” tegasnya.

Kedatangan hari ini akan saya sampaikan kepada Ketum partai di Jakarta. Selain itu DPD Hanura NTT akan menggelar Rapimda pada Kamis, 18 Juli 2024 mendatang. Refafi menambahkan saat Rapimda tersebut, nasibnya akan ditentukan.

“Kami akan melakukan Rapimda pada Kamis depan untuk memutuskan segala sesuatu, yang berkaitan dengan saya sebagai Ketua DPD dan keputusan ketum pada hari Senin. Agar apa yang akan kami lakukan nanti, sesuai dengan perintah ketua umum,” pungkasnya. (cr19)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved