Sosok Frumentius Arison Ngongo Anak Petani Sumba Barat Daya yang Lolos Paskibraka Nasional 2024

POS-KUPANG.COM- Rencana pemerintah Indonesia menggelar pengibaran bendera HUT RI ke 79 tanggal 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Negara (IKN) rupanya bakal terealisasi.

Jika selama ini pengibaran bendera Merah-Putih berlangsung di Istana Negara jakarta maka HUT RI tahun 2024 ini agak berbeda.

Sementara persiapan pasukan pengibar bendera atau Paskibraka 2024 pun tengah dilakukan melibatkan perwakilan pelajar SLTA dari seluruh Indonesia.

Tak terkecuali dari Provinsi NTT meloloskan dua orang yakni Frumentius Arison Ngongo dari SMA Seminari Santo Alfonsus Weetebula, Sumba Barat Daya dan Jessica Kristin Henuk dari SMA Negeri 1 Lobalain, Kabupaten Rote Ndao.

Frumentius Arison Ngongo merupakan seorang anak petani dari Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD).

Di merasa bangga bisa lolos Paskibraka Tingkat Nasional mewakili Provinsi NTT walaupun awalnya sempat ragu dalam mengikuti proses seleksi.

"Saya sempat ragu apakah lolos atau tidak. Seleksinya harus bersaing dengan lima puluhan putra putri berbakat dari sejumlah kabupaten yang ada," tutur Frumentius mengutip dari ntt.pikiran-rakyat.com.

Baca juga: Profil Tokoh NTT, Ahmad Johan Dari SD Katolik Hingga Madrasah

Frumentius dan rekannya dari hasil seleksi, berhasil mewakili Provinsi NTT mengibarkan Bendera Sang Saka Merah Putih di Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-79 di ibu kota baru, Ibu kota Nusantara (IKN).

"Sebagai anak petani, saya sempat ragu.  Namun saya tetap optimis karena mengandalkan Tuhan dan alhasil lolos mewakili NTT," lanjut Frumentius.

Sementara Kepala SMAK St Alfonsus Weetebula, Stefanus Lendu mengatakan, pihaknya sangat bangga luar biasa dengan apa yang dicapai Frumentius.

Pasalnya, persaingan ketat dengan perwakilan dari kabupaten lainnya se-NTT.

"Banyak ujian dan seleksi yang harus ia lewati. Tetapi pada akhirnya bisa lolos," kata Stefanus Lendu.

Dia berharap dengan keberhasilan Frumentius Arison Ngongo, bisa menjadi motivasi untuk para siswa siswi di sekolahnya maupun sekolah-sekolah lainnya di Kabupaten SBD agar ke depannya ada lagi wakil dari SBD.

"Semoga keberhasilan anak Frumentius menjadi Paskibraka Nasional ini mnjadi inspirasi bagi siswa siswi SMAK St Alfonsus dan SBD agar terus berlatih dan berproses sesuai dengan bakat dan minat sehingga dapat melahirkan Arin baru pada tahun berikutnya," pesannya.

Baca juga: Profil Tokoh NTT, Sosok Mario F Lawi Generasi Baru Sastra NTT

Dirinya berlatih kurang lebih selama empat bulan sebelum mengikuti seleksi ditingkat provinsi.