Berita Manggarai Timur

Pilkada Manggarai Timur, Sekertaris DPC PDIP Sebut Kalau Partai Mau Menang ke Paket AKUR

PDIP akan berlabuh mendukung salah satu paket apakah itu AKUR, HARUM atau ELEMEN di luar dari kader sendiri. 

Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ROBERT ROPO
Sekertaris DPC PDIP Kabupaten Manggarai Timur, Gorgonius D Banjang.  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, BORONG - Dalam menghadapi Pilkada Manggarai Timur Tahun 2024, sampai dengan saat ini PDIP belum menentukan arah dukungan baik ke kader maupun paket kandidat di luar kader karena masih menunggu hasil survei. 

Sekertaris DPC PDIP Kabupaten Manggarai Timur, Gorgonius D Bajang, menyampaikan itu kepada POS-KUPANG.COM, Selasa 25 Juni 2024.

Gonis Bajang yang akrab disapa ini, menerangkan, DPC PDIP Manggarai Timur sampai dengan saat ini diberikan kepercayaan dari DPD dan DPP untuk melakukan survei. Karena itu, PDIP sampai dengan saat ini belum memastikan apakah mendukung kader sendiri atau paket balon bupati dan wakil bupati di luar kader. 

"Sampai dengan saat ini PDIP belum bisa memastikan apakah mengusung kader sendiri atau paket di luar kader, karena survei masih berjalan,"ujar Gonis. 

Baca juga: Hasil Survei Tidak Meyakinkan, Ferdy Hasiman Batal Maju Pilkada Manggarai Timur 2024

Gonis juga mengatakan, sekitar awal Juli 2024 ini, PDIP akan memutuskan siapa kandidat atau paket yang didukung untuk maju bertarung dalam Pilkada Manggarai Timur Tahun 2024.

Gonis juga menerangkan, untuk kader PDIP sendiri yang mendaftar sebagai bakal calon bupati yakni Gorgonius D Bajang yakni ia sendiri dan juga Wilibrodus Nurdin. Namun kedua kader ini diminta oleh DPP untuk mencari partai politik pengusung karena PDIP tidak bisa mengusung sendiri sebab PDIP hanya mengantongi 5 kursi hasil Pemilu 2024 lalu. 

Ada pun persyaratan untuk bisa diusung maju bertarung di Pilkada Manggarai Timur paling kurang 20 persen sehingga paling kurang 6 kursi dari 30 kursi yang ada di DPRD Manggarai Timur

Meski demikian, kata Gonis, meski belum diputuskan oleh DPP, namun dirinya sudah memutuskan tidak siap lagi maju pada Pilkada 2024 ini. 

"Jadi untuk kader sendiri yang saat ini membangun komunikasi terus yaitu Pak Wilibrodus Nurdin, informasi di DPC bahwa Pak Wilibrodus saat ini sedang membangun komunikasi politik dengan pak Herman Hemmy. Jadi apakah pasangan ini jadi atau tidak nanti kita lihat diawal Juli ini,"ujar Gonis. 

Lanjut Gonis, jika kader sendiri tidak mampu menunjukkan kesiapan untuk melobi tambahan kursi dari partai politik lain, maka diakhirnya PDIP akan berlabuh mendukung salah satu paket apakah itu AKUR, HARUM atau ELEMEN di luar dari kader sendiri. 

Dikatakan Gonis, jika hasilnya nanti PDIP mendukung paket di luar dari kader sendiri dan merujuk pada hasil survei lembaga Charta Politika, maka AKUR yang layak didukung, sebab hasil survei AKUR sangat tinggi. 

"Kalau berdasarkan hasil survei suara terbanyak jika ikut hasil survei Charta Politika maka pasti ke AKUR. Karena AKUR hasil survei cukup tinggi, kalau partai mau menang. Karena metode survei itu menjadi sesuatu yang kita tidak bisa bohongi,"ujar Gonis. 

"Jadi saya pikir mau yang rasional atau realistis ya ke yang peluang menang. Tapi tentu saya tidak bisa menyampaikan itu atas nama partai karena kami belum rapat untuk menentukan itu. Tapi kalau saya secara pribadi sebagai sekertaris DPC, kalau PDIP mau supaya dukung paket yang menang saya pikir ya pedoman atau standar kita hasil survei sangat strategis,"tutupnya. (rob) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved