Tiap Tahun Anak Stunting di Kelurahan Namodale Rote Ndao NTT Terus Berkurang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Jumlah anak stunting di Kelurahan Namodale, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao setiap tahun semakin berkurang.

Hal ini disampaikan Lurah Namodale, Agustinus Ndolu kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu, 15 Juni 2024.

Dikatakan Agus Ndolu, tahun 2024, tercatat tinggal 23 anak yang terdata sebagai penerima makanan tambahan oleh Pemerintah Kelurahan Namodale. Dibandingkan tahun 2023 ada 30 anak.

Pemberian makanan tambahan itu diperuntukkan untuk anak-anak yang terdeteksi sebagai penderita gizi buruk atau kurang gizi.

Agus Ndolu mengaku, penetapan 23 anak sebagai anak stunting berdasarkan rekomendasi dari Puskesmas Ba'a, mana kala data itu diambil di tiap-tiap posyandu yang melakukan kegiatan posyandu setiap bulan.

Hasil pemeriksaan dan pendataan para kader posyandu, lalu diteruskan ke puskesmas dan setelah itu direkomendasi kepada Pemerintah Kelurahan untuk memberi makanan tambahan.

"Tahun 2023 lalu ketika diberikan makanan tambahan bergizi, hanya satu bulan, ada pengurangan tujuh orang anak yang direkomendasi sudah terbebas dari gizi buruk," ucap Agus Ndolu.

Tahun ini, dia mengharapkan dengan adanya pemberian makanan tambahan bergizi selama tiga bulan, angka anak stunting di Kelurahan Namodale bisa berkurang 50 persen dari jumlah saat ini.

Agus Ndolu juga mengemukakan, pihak kelurahan sementara ini terus memantau dan mendata setiap rumah tangga yang kemungkinan masih ada anak-anak yang terdampak stunting.

Karena menurut dia, sesuai pendataan para kader posyandu, animo masyarakat untuk membawa anak-anaknya ke posyandu sudah 90 persen.

"Sisa 10 persen yang belum terdata. Itulah yang akan kita terus pantau dan terus mendata, jangan sampai ada anak-anak yang tidak terdata terdampak gizi buruk," cetus Agus Ndolu.

Baca juga: Penjabat Bupati Rote Ndao Hadiri Rapat Penanggulan Bencana dan Raker di Polda NTT

 
Diterangkannya lebih lanjut, selain pemberian makan tambahan bagi anak-anak stunting, juga diberikan kepada ibu-ibu hamil. Tujuannya untuk melakukan pencegahan dini saat bayi dalam kandungan ibu dan semua makanan tambahan itu dibiayai oleh anggaran dari Pemerintah Kelurahan Namodale. (rio)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS