Jadwal Tinju Dunia, Tinggal Menghitung Hari Dipentas Duel Hidup Mati Gervonta Davis vs Frank Martin

POS-KUPANG.COM – Jadwal tinju dunia, pementasan duel hidup mati antara Gervonta Davis vs Frank Martin tinggal menghitung hari.

Pertarungan ini disebut sangat menentukan langkah Frank Martin di ranah ring tinju dunia.

Sebab lawan yang akan dihadapinya adalah Gervonta Davis, juara kelas ringan WBA yang dipandang sebagai Face of Boxing.

Duel tinju dunia yang akan digelar di MGM Grand Garden Arena, Sabtu (15/6/2024)  itu disebut bakal mengubah banyak hal dalam kehidupan Frank Martin selanjutnya.

Ada tiga serba pertama buat Frank Martin (18-0-0, 12 KO) di duel tinju dunia kali ini.

Pertama, ini yang pertama dia bertarung perebutan gelar dunia.

Kedua, ini yang pertama dia bertarung dalam partai  utama pay per view.

Ketiga, jika dia menang, Frank Martin jadi orang pertama yang memberikan kekalahan kepada Gervonta Davis (29-0-0, 27 KO).

Itu akan menggegerkan dunia. Pasalnya, Gervonta Davis adalah calon Face of Boxing di masa depan setelah bintang Canelo ALvarez mungkin akan memudar.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Bukan Mario Barrios, Ternyata Manny Pacquiao Lawan Chihiro Suzuki 28 Juli 2024

Canelo saat ini masih menjadi megabintang. Namun, kebintangan Gervonta Davis takkan bisa dirintangi siapa pun. Terbukti, ia sudah 7 kali naik ring tinju dunia sebagai laga utama di pentas pay per view.

Kehebatan itu memotivasi Frank Martin untuk menaklukkan Gervonta Davis, demi legasinya dan kebesaran namanya di tinju dunia.

“Saya merasa seperti momen ini adalah salah satu bukti bahwa kerja keras itu akan ada hasilnya,” kata Frank Martin dalam latihan terbuka sebagaimana dikutip sportanews.com.

“Saya merasa inilah momen saya mengubah hidup saya,” tambah Frank Martin.

Frank Martin, yang mengaku sebagai terlambat masuk ke sasana tinju dunia pada usia 17 tahun dan mulai serius pada usia 18 tahun, sudah tidak asing lagi jika ia dianggap sebagai underdog di hadapan Gervonta Davis.

Sebelumnya, dia berjuang secara regional untuk sebagian besar kariernya sebelum bekerja sama dengan pelatih Derrick James yang dengannya dia mendapatkan eksposur nasional.