KUR 2024

Subsidi Bunga KUR 2024 Cegah Praktik Rentenir

Pemerintah kucurkan dana Rp 46 triliun untuk subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024, Presiden Joko Widodo cegah rentenir

Penulis: Kanis Jehola | Editor: Kanis Jehola
ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A via Kompas.com
PRESIDEN JOKOWI - Pemerintah kucurkan dana Rp 46 triliun untuk subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024 sekaligus cegah praktik rentenir. Foto Presiden Jokowi memberikan sambutan saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BMKG tahun 2019 di Istana Negara, Jakarta, Selasa (23/7/2019). 

POS-KUPANG.COM – Tahun 2024, Pemerintah mengucurkan dana Rp 46 triliun untuk subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024.

Salah satu tujuan pemberian subsidi bunga KUR 2024 adalah untuk mencegah praktik rentenir yang bunganya mencekik leher.   

Maraknya praktik rentenir dengan bunga kredit yang mencekik leher menjadi alasan Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberi subsidi bunga KUR 2024.

Menurut Jokowi, penggelontoran dana Rp 46 triliun untuk subsidi bunga KUR 2024 dimaksudkan agar bunga KUR 2024 lebih murah bagi masyarakat.

Dikatakan Jokowi, penyaluran kredit murah hingga ke kalangan bawah memperkecil kehadiran rentenir dengan bunga mencekik.

Mulanya, Presiden Jokowi mengapresiasi peran Bank BRI menyalurkan kredit usaha kepada UMKM maupun masyarakat kecil.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjelaskan tujuan pemerintah menggelontorkan dana Rp 46 triliun untuk subsidi bunga KUR 2024.

Penjelasan itu disampaikan Presiden Jokowi saat memberi sambutan dalam acara BRI Microfinance Outlook 2024 di kawasan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (7/3/2024).

Baca juga: 1,2 Juta Nasabah BRI Dapat Dana KUR 2024, Prioritas Pelayanan Nasabah Baru

Diketahui, tahun 2024 pemerintah menggelontorkan dana Rp 46 triliun untuk subsidi bunga KUR 2024.

Pemerintah, kata Jokowi, turut membantu modal usaha masyarakat kecil lewat subsidi bunga KUR 2024.

"Pemerintah juga ikut, jangan keliru. Untuk KUR, untuk KUR itu subsidi pemerintah tahun ini Rp 46 triliun agar bunganya bisa turun di angka 3 persen untuk usaha mikro, dan usaha kecil (bunganya menjadi hanya) 6 persen," kata Presinde Jokowi saat itu.

Jokowi menuturkan, angka itu adalah angka yang besar. Ia lantas membandingkan alokasi subsidi bunga KUR 2024 dengan total biaya membangun waduk.

"Jangan dipikir itu juga angka kecil, Rp 46 triliun itu angka gede. Itu kalau dibuat waduk, jadi 40 waduk," kata Jokowi.

Selain melalui perbankan, kredit juga disalurkan melalui PNM Mekaar dan program Pembiayaan Ultra Mikro (UMi).

Sebelumnya diberitakan, kabar gembira bagi para pelaku UMKM yang ingin mendapatkan dana Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024.

Baca juga: KUR 2024 Capai 36 Persen, Supari: BRI dan Pemerintah Punya Satu Komitmen

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved