Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Minggu 9 Juni 2024, Tidak Membedakan Orang

Bagi orang fasik, Allah baik dalam keadaan baik saja. Tetapi bagi orang yang dekat dengan Allah, keadan jatuh pun ada Allah yang menopang.

|
Editor: Oby Lewanmeru
HM MINISTRY
Allah tidak membedakan orang. Renungan Harian Kristen Minggu 9 Juni 2024. 

POS-KUPANG.COM. KUPANG - Renungan Harian Kristen Minggu 9 Juni 2024,Tidak Membedakan Orang, merujuk pada KITAB MAZMUR 145.

Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil yang diterbitkan Gereja Masehi Injili di Timor ( GMIT ).

POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Juni 2024. 

Suluh Injil Juni 2024 dengan Tema Bulan JUNI 2024 “Hidup Berkeadilan”. 

Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen berikut ini:

TUHAN tidak membeda-bedakan orang. Belas kasihan Tuhan membuka jalan bagi setiap orang mengenal Dia dan menikmati relasi dengan-Nya.

Keadaan hidup satu dengan yang lain berbeda, jarak relasi dengan Allah mungkin tak sama, tetapi perlakuan Allah kepada kita semua sama.

Tuhan itu baik kepada semua orang dan penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya (9). Inilah yang dalam teologi kristen disebut “anugerah umum”.

Kebaikan dan rahmat Tuhan Allah yang sama kepada segala yang hidup di segala waktu dan tempat membuktikan bahwa kebaikan Allah sangat berlimpah, tidak akan pernah habis, dan selalu tersedia setiap waktu bagi semua.

Anugerah-Nya berlaku umum (1-13). Pemazmur mengajak kita juga memahami bahwa anugerah umum dari Allah disediakan untuk dinikmati oleh semua makhluk.

Akan tetapi “anugerah khusus” hanya tersedia bagi mereka yang berseru kepada-Nya dengan setia, yang takut akan Dia, dan yang mengasihi-Nya.

Baca juga: Renungan Harian Kristen Sabtu 8 Juni 2024, Melatih Diri Menjadi Adil

Benar bahwa semua orang menikmati kebaikan Tuhan, bahkan orang fasik pun menikmati matahari dan curah hujan.

Akan tetapi hanya orang yang dekat Tuhan saja yang akan menikmati anugerah khusus, yakni kedekatan relasi atas dasar kasih dan kesetiaan (14-20).

Semua orang bisa menikmati kebaikan Tuhan, tetapi tidak semua orang dapat menikmati kedekatan dengan-Nya.

LANGKAH IMAN.

Adakalanya keadaan kita sulit, kita jatuh dan tidak berdaya (14). Apakah keadaan itu menjadi bukti bahwa Allah tidak baik?

Bagi orang fasik, Allah baik dalam keadaan baik saja. Tetapi bagi orang yang dekat dengan Allah, keadan jatuh pun ada Allah yang menopang.

Dalam anugerah umum, Allah tidak membedakan orang. Namun anugerah khusus akan memperlihatkan perbedaan.

Orang fasik akan berhenti memuji Tuhan Allah ketika ia jatuh. Tetapi orang pilihan akan tetap memuji-muji dan mengagungkan nama Allah dalam segala keadaan. Kita diingatkan ketika tidak dapat bersyukur, itu bukan karena Tuhan tidak baik, melainkan karena kita kurang mengenal Dia, tidak pernah dekat kepada-Nya, dan kita hanya diberi kesempatan menikmati anugerah umum. Amin!

Alamat Sekretariat Suluh Injil:
Jl. Seruni No. 8 – Naikoten 1
Kota Kupang – NTT

Alamat email:
bethseba0906@gmail.com
WhatsApp
Neti 08113828074  dan Eka 085239108328 (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved