Idul Adha 2024

Kapan 1 Dzulhijjah 2024? Berikut Jadwal menurut Versi Pemerintah, NU dan Muhammadiyah

Kapan 1 Dzulhijjah 2024? Berikut Jadwalnya versi NU dan Muhammadiyah, sementara Jadwal 1 Dzulhijjah ver si pemerintah menunggu sidang Isbat hari ini.

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
(UIM).(ANTARA FOTO/SAIFUL BAHRI)
POS-KUPANG.COM/ Aktivitas petugas meneropong posisi hilal saat kegiatan rukyat hilal di IAIN Madura, Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (21/7/2020). Rukyat hilal untuk menentukan awal Dzulhijjah 1441 H itu diikuti Santti Pesantren Bata-Bata, Badan Hisab Rukyat (BHR) dan Civitas Akademik Universitas Islam Madura - Kapan 1 Dzulhijjah 2024? Berikut Jadwalnya versi Pemerintah, NU dan Muhammadiyah. 

Dengan kondisi demikian, Adib menyatakan hasil perhitungan imkanur rukyat ataupun wujudul hilal berpotensi sama. Alhasil, tahun ini, masyarakat Indonesia diperkirakan akan bisa melaksanakan sholat Idul Adha secara serentak.

Sebagai gambaran, ditilik dalam Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 terbitan Kementerian Agama, 1 Dzulhijjah 1445 H bertepatan dengan Sabtu, 8 Juni 2024. Namun, berhubung waktu pergantian hari tanggalan Hijriah terjadi pada waktu maghrib, artinya, 1 Dzulhijjah 1445 telah dimulai pada Jumat, 7 Juni 2024 malam.

Jadwal 1 Dzulhijjah 2024 versi NU

Dirujuk dari laman NU Online, Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) telah merilis data hilal penentuan awal Dzulhijjah 1445 H. Data hilal pada 29 Dzulqa'dah 1445 H menunjukkan bahwa hilal awal Dzulhijjah 1445 H sudah memenuhi kriteria imkanur rukyah untuk Indonesia.

Berdasar data tersebut, awal bulan Dzulhijjah 1445 H diperkirakan akan jatuh pada Sabtu, 8 Juni 2024, sedangkan Hari Raya Idul Adha bertepatan pada Senin Kliwon, 17 Juni 2024.

Tanggal senada juga ditemukan dalam Almanak Tahun 2024 terbitan Lembaga Falakiyah Pengurus Cabang NU Kabupaten Bojonegoro.

Jadwal 1 Dzulhijjah 2024  menuurut NU akan jatuh pada Sabtu, 8 Juni 2024.

Untuk informasi, metode yang dipakai NU untuk menentukan awal bulan Hijriah adalah kriteria imkanur rukyat Nahdlatul Ulama (IRNU). Kriterianya sendiri adalah tinggi hilal 3 derajat dan elongasi 6.4 derajat dengan pertimbangan dari markas lain di seluruh Indonesia.

Jadwal 1 Dzulhijjah 2024 versi Muhammadiyah
Penetapan 1 Dzulhijjah dari Muhammadiyah tertera dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah 1445 HIjriah.

Berdasar dokumen tersebut, diketahui bahwa tinggi bulan saat matahari terbenam di Jogja pada 29 Dzulqa'dah 1445 H adalah -03° 32' 39''. Data posisi bulan berada di bawah ufuk dan hilal belum terlihat.

Oleh sebab itu, umur Dzulqa'dah 1445 H digenapkan menjadi 30 hari (istikmal). Artinya, 1 Dzulhijjah baru akan akan jatuh pada Sabtu Legi, 8 Juni 2024 Masehi. Sementara itu, Hari Raya Idul Adha akan jatuh pada Senin Kliwon, 17 Juni 2024.

Kesimpulannya, awal Dzulhijjah pemerintah, NU, dan Muhammadiyah diperkirakan akan sama. Semoga informasinya bermanfaat! (*)

ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved