Pembangunan IKN Nusantara
Pasca Mundurnya Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Presiden Jokowi Langsung Kunker ke IKN
Setelah mundurnya dua unsur pimpinan lama Otorita IKN, Presiden Jokowi menghadiri beberapa seremoni di IKN, Kaltim.
Optimistis
Pada kesempatan itu, pemimpin Konsorsium Nusantara, Sugianto Kusuma, mengatakan, para pengusaha percaya diri berinvestasi di IKN. Keyakinan ini didukung dengan ditunjuknya Basuki sebagai Plt Kepala Otorita IKN menggantikan Bambang.
”Saya yakin, Pak. Kita bisa maju lebih pesat, Pak. Segala urusan bisa diambil keputusan yang cepat,” kata pria yang karib disapa Aguan itu di hadapan Presiden di IKN (Kompas.id, 4/6/2024).
Baca juga: Luhut: Tak Ada Masalah di IKN Kecuali Pimpinannya, Lambat Ambil Keputusan
Seusai kegiatan, saat diwawancarai wartawan, Aguan yang juga bos Agung Sedayu Grup itu tak ingin berkomentar mengenai mundurnya Bambang Susantono sebagai Kepala Otorita IKN. Sebagai pengusaha, ia berharap semua keputusan mengenai investasi di IKN bisa cepat dilaksanakan saat dipimpin Basuki.
Setelah mengunjungi kompleks bisnis, rombongan menghadiri seremoni pembangunan sektor pendidikan. Rombongan juga menghadiri seremoni pembangunan awal Sekolah Islam Al Azhar Summarecon Nusantara dan peletakan batu pertama pembangunan Kampus Program Doktor Internasional Universitas Gunadarma (UG) di kawasan Edutown, IKN.
Jualan proyek
Beberapa hari sebelum pengunduran diri Bambang dan Dhony, jajaran Otorita IKN masih melaksanakan tugasnya mencari investor untuk pembangunan calon ibu kota Indonesia itu. Mengutip siaran pers Otorita IKN, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN Agung Wicaksono ikut menghadiri Kongres Tahunan Ke-74 Federation Internationale des Administrateurs de Biens Conseils Immobiliers (FIABCI) di Singapura pada 27-31 Mei.
Kedatangan Agung pada kongres Federasi Real Estat Internasional itu memberikan presentasi soal perkembangan terbaru pembangunan infrastruktur di IKN serta berbagai peluang investasi yang masih terbuka lebar bagi para investor internasional, terutama mereka yang bergerak di sektor real estat.
Dalam kesempatan tersebut, Agung mempromosikan IKN sebagai destinasi investasi potensial, khususnya dalam pembangunan infrastruktur hunian. Ia mengundang para profesional di sektorreal estatuntuk berkontribusi dalam pembangunan IKN, menekankan bahwa peluang investasi di wilayah tersebut sangat besar dan prospektif.
(kompas.id)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.