Tinju Dunia

Hasil Tinju Dunia, Dmitry Bivol Pertahankan Gelar Setelah Hentikan Perlawanan Malik Zinad

Hasil tinju dunia, Dmitry Bivol mempertahankan gelar juara kelas berat ringan WBA setelah menghentikan perlawanan Malik Zinad

Penulis: Kanis Jehola | Editor: Kanis Jehola
Foto dari X @Turki_alalsikh via sportanews.com
BIVOL VS ZINAD - Dmitry Bivol berhasil mempertahankan gelar juara kelas berat ringan WBA setelah menghentikan perlawanan Malik Zinad pada ronde 6, Minggu (2/6/2024) pagi WIB. Dmitry Bivol (kanan) dan Malik Zinad. 

POS-KUPANG.COM – Hasil tinju dunia, Dmitry Bivol berhasil mempertahankan gelar juara kelas berat ringan WBA setelah menghentikan perlawanan Malik Zinad pada ronde 6, Minggu (2/6/2024) pagi WIB.

Dalam duel tinju dunia di Kingdom Arena, Riyadh itu, Malik Zinad (22-1-0, 16 KO) tampil sebagai petinju pengganti Artur Beterbiev.

Begitu duel dimulai, Dmitry Bivol (23-0-0, 12 KO) langsung menjatuhkan Malik Zinad dengan pukulan kombinasi kanan dan kiri di ronde 1.   

Di ronde 6 wasit menghentikan pertarungan tinju dunia itu setelah Dmitry Bivol mengamuk membombardir Malik Zinad dengan pukulan-pukulannya.

Bagi Dmitry Bivol, ini jadi kemenangan KO pertamanya sejak 2018.

Dikutip dari sportanews.com, setelah kemenangan itu, Dmitry Bivol dikabarkan akan bertarung dengan Artur Beterbiev pada Oktober untuk perebutan gelar juara tak terbantahkan.

Pada duel tinju dunia lainnya, kejutan besar dicetak Zhang Zhilei (27-2-1, 22 KO) setelah ia secara brutal menghentikan Deontay Wilder (43-3-1, 42 KO) dalam duel 5 vs 5.

Zhang, 41 tahun, dengan bobot lebih berat 68 pound dibandingkan Wilder, menyergap Wilder, 38 tahun, yang tengah melontarkan pukulan kanan.

Di ronde 2, Zhang menyandarkan tubuh di  tali ring ketika Wilder dengan beringas terus menyerang.

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Nick Ball Juara Baru Kelas Bulu WBA Usai Menang atas Ray Ford

Di ronde 5, ketika Wilder melontarkan pukulan kanan, Zhang sedikit merunduk seraya melayangkan pukulan kanannya pula.

Pukulan itu telak mendarat di wajah Wilder, membuatnya terundur dalam posisi membelakangi Zhilei.

Ketika dia berbalik, sebuah hantaman kedua mendarat di wajahnya. Tak ayal, Wilder pun tersungkur dan mengakhiri pertarungan tinju dunia.

Dengan kemenangan itu, pada pentas 5 vs 5 antara petinju Queensberry dan Matchroom, ini Queensberry merebut kemenangan 10-0.

Sebelumnya, Filip Hrgovic (17-1-0, 14 KO) yang sesumbar menantang Anthony Joshua setelah pertarungan dengan Daniel Dubois, harus mengubur impiannya dalam-dalam.

Dubois, mantan juara kelas berat WBA regular yang mengerek bendera Queensberry, membenamkan impian dan masa depan Hrgovic di ronde 8.

Duel ini merupakan perebutan gelar kelas berat IBF interim. Dengan kemenangan itu, Dubois kini menggenggam tiket duel perebutan gelar IBF. Kemungkinan, Dubois-lah yang akan bertarung dengan Joshua.

Pertarungan Tinju dunia berjalan menarik di mana kedua petinju sama-sama mampu mendaratkan pukulan keras. Namun, Hrgovic kemudian mendapatkan luka di bagian wajah sebelah kanan karena hantaman Dubois.

Dubois juga menggoyahkan Hrgovic di ronde 7. Wasit menghentikan pertarungan di sisa waktu 57 detik ronde 8.

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Hamzah Sheeraz Hentikan Austin Ammo Williams di Ronde 11 di Riyadh

Dengan kemenangan di laga 5 vs 5 ini, Queensberry makin unggul 6-0 atas Queensberry Promotions.

Dalam pentas 5 vs 5 ini, kemenangan angka dihitung 1 poin, KO/TKO 2 poin, dan draw 0 poin.

Sebelumnya, petinju Queensberry, Hamzah Sheeraz makin memperlihatkan dominasinya di kelas menengah setelah menghentikan Austin Williams di ronde 11.

Pada duel eliminasi kelas menengah WBC ini, Ammo Williams (16-1-0, 11 KO) sempat menggoyahkan Sheeraz (20-0-0, 16 KO) di ronde 1.

Namun, setelah itu, Sheeraz tancap gas dan tampil dominan sepanjang ronde. Sheeraz menjatuhkan Williams di pengujung ronde 10.

Duel dihentikan di ronde 11 setelah Williams terpental ke tali ring terkena bombardir pukulan Sheeraz.

Sebelumnya, petinju Queensberry lainnya, Nick Ball (20-0-1, 11 KO) sukses merebut gelar kelas bulu WBA setelah menang angka split atas Ray Ford (15-1-1, 8 KO).

Ball tampil menekan sejak awal hingga pertengahan babak. Ford berhasil membuat hidung Ball berdarah di ronde 7 untuk kemudian berhasil mengendalikan pertarungan hingga akhir ronde.

Namun, nampaknya itu belum cukup bagi Ford untuk memenangkan pertarungan. Juri memenangkan Ball dengan angka split 115-113, 115-113 dan 113-115.

Di laga sebelumnya, petinju Queensberry juga unggul  atas Matchroom.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Frank Warren Senang Turki Alalshikh Jadwalkan Rematch Usyk vs Fury

Keunggulan itu diperoleh setelah petinjunya, Willy Hutchinson (18-1-0, 13 KO) menang angka atas petinju Matchroom, Craig Richards ,dalam duel di kelas berat ringan. Skor pertarungan 116-112, 117-111, 119-109. Dengan demikian, skor akhir Queensberry 10, Matchroom 0. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved