KKB Papua Tembak Lagi Satu Tukang Ojek, Pelurunya Tembus Batok Kepala

POS-KUPANG.COM – Anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua kembali melancarkan tindakan yang mengerikan. Mereka menembak satu orang tukang ojek dan korban tewas di tempat.

Peristiwa mengerikan tersebut terjadi pada Jumat 31 Mei 2024 kemarin. Dalam insiden itu, korban yang diketahui bernama Zainal, mengalami nasib yang sangat mengenaskan. Batok kepalanya ditembusi peluru, sehingga korban tewas seketika.

Hingga saat ini belum diketahui berasal dari kelompok manakah para pelaku yang melancarkan tindakan kejam tersebut. Namun tak bisa ditepis, kalau mereka adalah anggota KKB Papua, kelompok yang selama ini seenaknya melancarkan aksi separatis di daerah tersebut.

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024 AKBP Bayu Suseno ketika dihubungi awak media, membenarkan adanya peristiwa mengerikan tersebut.

”Benar, telah terjadi penembakan terhadap masyarakat sipil atas nama Zainul. Korban meninggal dunia,” uncap Bayu Suseno, Jumat 31 Mei 2024.

Dia juga menyebutkan bahwa peristiwa itu terjadi di Kampung Usir, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah. Insidennya terjadi pada Kamis 30 Mei 2024.

”Dapat kami sampaikan bahwa korban mengalami luka tembak pada bagian kepala. Jenazah korban sudah dibawa ke rumah sakit mulia untuk dilakukan tindakan medis,” ujar Bayu Suseno.

Baca juga: Usai Bakal Alat Berat di Intan Jaya, KKB Papua Tembak Aparat Keamanan

Baca juga: Bernafsu Serang Prajurit TNI Polri, Pimpinan KKB Papua Malah Tewas Terkena Peluru

Dari hasil penyelidikan awal, lanjut dia, pelaku penembakan warga sipil tersebut, adalah anggota KKB Papua. Pelakunya dua orang, yakni KKB Bumi Walo dan KKB Rambo.

Saat ini, lanjut Bayu Suseno, Polres Puncak Jaya bersama Satgas Ops Damai Cartenz sedang melakukan penyelidikan terkait dengan kejadian tersebut. Sementara para pelaku saat ini masih dalam pengejaran aparat keamanan.

Ia juga menyebutkan, bahwa saat tragedi kemanusiaan itu terjadi, masyarakat sempat panik bahkan takut. Namun saat ini aparat sudah terjun ke lapangan sehingga keamanan di daerah itu sudah kembali normal seperti sedia kala. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS