Wisata NTT

Wisata NTT , Kampung Raja Prailiu Tempat Wisatan Berburu Tenun Ikat Khas Sumba di Sumba Timur

Dan, spot wisata Kampung Raja Prailiu menjadi tempat untuk mendapata khas tenun ikat Sumba yang sudah mendunia. Para wisatwan bisanya menjadikan

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
Jimmy Sianto untuk POS-KUPANG.COM
Berburu tenun ikat khas Sumba di Kampung Raja Prailiu, Sumba Timur 

POS KUPANG.COM -- Berlibur ke Pulau Sumba tak lengkap bila pulang membawa oleh-oleh kain tenun ikat khas Sumba .

Dan, spot wisata Kampung Raja Prailiu menjadi tempat untuk mendapata khas tenun ikat Sumba yang sudah mendunia. Para wisatwan bisanya menjadikan Kampug Raja Prailiu sebagai tujuan untuk berburu kain tentun ikat khas Sumba yang indah .

Kampung ini juga menjadi Kekayaan Wisata NTT .

Dikutip dari , isparbud.sumbatimurkab, Kampung Raja Prailiu merupakan salah satu kampung adat yang masih asri dan terkenal akan kekhasan bangunan rumah, megalit batu kubur, tradisi unik dan kerajinan kain tenun ikat yang ada di tengah Kota Waingapu.

Dikutip dari orang Sumba, khususnya di Kampung Raja Prailiu, sirih pinang dijadikan sebagai sajian khas yang akan mendahului pelayan -pelayan lainnya dalam menyambut kedatangan tamu. Sirih pinang juga menjadi salah satu alat untuk membangun komunikasi kekeluargaan, serta menjadi alat pergaulan dalam kehidupan sosialnya.

Baca juga: Wisata NTT , Air Terjun Tanggedu di Sumba Timur, Begini Keunikan dan Cara ke Tempat Indah Ini

Sebab, sirih pinang menjadi budaya leluhur yang diwariskan turun temurun dan punya makna amat luas. "Dalam pelaksanaan ritual adat perkawinan, kematian, pemberian nama anak raja, atau acara adat apa saja selalu yang diutamakan sirih pinang,

Secara administratif Kelurahan Prailiu termasuk dalam wilayah Kecamatan Kambera Kabupaten Sumba Timur, dan terdiri dari 11 RW dan 31 RT dengan batas wilayah sebagai berikut :

Ahok dan istrinya Puput liburan ke Kampung Raja Prailiu, Kabupaten Sumba Timur, Senin 22 Januari 2024
Ahok dan istrinya Puput liburan ke Kampung Raja Prailiu, Kabupaten Sumba Timur

Untuk mencapai pusat desa Kelurahan Prailiu, dilakukan lewat jalan darat yang menghubungkan ibukota kecamatan Kambera dengan Kelurahan Prailiu dengan jarak 3 KM dengan kondisi jalan aspal. Sedangkan untuk menghubungkan dengan ibukota kabupaten lewat jalan darat dengan kondisi jalan aspal serta jarak 5 KM.

Kelurahan Prailiu memiliki panjang Sungai ± 4 KM dan setiap tahun mengalami banjir yang mengancam pemukiman warga bahkan aktivitas masyarakat yang berada di sebelah kali mati total dan menghambat kegiatan pemasaran hasil pertanian dan peternakan.

kelurahan prailiu juga memiliki destinasi rumah adat rumah adat berbentuk limas yang terbuat dari material alami bernama Uma Mbatang atau Uma Hori.

Baca juga: Wisata NTT , Pesona Taman Laut Selat Pantar, Gambaran Keajaiban Alam Bawa Air Alor

Rumah tradisional tersebut berstruktur tinggi dengan atap dari daun yang dibagi menjadi tiga bagian. Bagian bawah tanah sebagai rumah orang mati, tengah rumah untuk hidup, dan atas sebagai rumah para Dewa.

Kampung Raja Prailiu terkenal sebagai salah satu penghasil tenun di Sumba Timur. Kamu gak hanya bisa membeli, tapi juga melihat seluruh proses pembuatannya, mulai memintal hingga pewarnaan yang menggunakan tangan dan alat tradisional. Warna yang digunakan pun terbuat dari bahan alami.

Motifnya beragam, tapi umumnya menggambarkan kehidupan masyarakat Sumba. Kehidupan mereka yang berkaitan dengan alam dan makhluk lain tertuang dalam lembaran kain.*

Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved