KKB Papua

Anggota OPM Masih Dikejar, Polda Papua Kini Dalami Kasus Anarkis di Paniai

Saat ini Polda Papua masih mendalami kasus anarkis yang diduga dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata yang belakangan ini disebutkan sebagai anggota

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
MASIH DIDALAMI – Polda Papua sampai sekarang mendalami kasus kasus pembakaran kios di Kabupaten Paniai dan mengejar para pelaku tindakan anarkis tersebut. 

POS-KUPANG.COM – Saat ini Polda Papua masih mendalami kasus anarkis yang diduga dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata yang belakangan ini disebutkan sebagai Anggota OPM atau Organisasi Papua Merdeka..

Upaya hukum ini dilakukan Polda Papua, lantaran sampai saat ini belum diketahui secara jelas motif apakah yang melatarbelakangi tindakan anarkis anggota kelompok tersebut pada Selasa 21 Mei 2024 itu.

Bahwa dalam tindakan anarkis tersebut, KKB Papua itu nyaris menembak salah satu warga sipil tatkala mereka berpura-pura membeli rokok pada kios milik warga sipil tersebut.

Setelah rokok diterima, oknum pembeli tersebut bukannya membayarnya malah mengambil senjata api dari dalam tas nokennya kemudian menembaknya secara membabibuta ke arah pemilik kios tersebut.

Untungnya, warga sipil tersebut keburu lari ke dalam rumah, sehingga ia luput dari maut. Dan, sedetik kemudian, anggota KKB Papua tersebut langsung lari lintang pukang menyelamatkan diri.

Apesnya, setelah gagal menembak pemilik kios tersebut, anggota KKB Papua itu kemudian membakar semua kios milik warga yang ada di lokasi kejadian di Kabupaten Paniai.

Tak hanya itu. Mereka juga membakar beberapa gedung sekolah yang ada di daerah itu. AKibatnya, daerah itu berubah menjadi sangat mencekam.

Dalam kondisi yang demikian, anggota KKB Papua pun nekad menyerang prajurit TNI Polri yang sedang bertugas di daerah tersebut. Namun serangan Kelompok Separatis Teroris tersebut tak menimbulkan korban jiwa.

Justeru sebaliknya, ketika prajurit TNI Polri melakukan serangan balasan, salah saorang anggota OPM malah terkena tembakan dan tewas. Korban ditemukan ketika aparat menyisir lokasi kejadian.

Korban yang tewas terkena tembakan itu bukan orang sembarangan. Yang bersangkutan adalah ajudan Undius Kogoya, pimpinan KKB Papua di wilayah Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Terbetik kabar bahwa sampai saat ini Polda Papua belum mengetahui motif di balik penyerangan tersebut. Bahkan sampai saat ini para pelaku pun masih dalam pengejaran aparat keamanan.

Kabid Humas Polda Papua membenarkannya. "Sampai sekarang belum diketahui motif pembakaran kios," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Komisaris Besar Ignatius Benny Ady Prabowo.

Dikatakannya, dalam insiden itu, ada 12 kios yang dibakar. Demikian juga ada beberapa bangunan sekolah di Kampung Madi, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah juga dibakas KKB Papua.

Salah satu kios yang dibakar itu, terletak di dekat pom bensin. Untungnya, api tak merambat sampai ke stasiun pertamina tersebut. "Pom bensin itu tidak terbakar," ujarnya.

Ia juga membenarkan tentang modus pembelian rokok pada salah satu kios di daerah tersebut. Peristiwa pembelian rokok itulah sebagai awal peristiwa pembakaran kios dan gedung sekolah di daerah itu.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved