Berita Manggarai Barat
113 Casis Polri dari Manggarai Barat Diterbangkan ke Kupang dengan Hercules TNI AU
Sebanyak 113 Casis Polri dari Polres Manggarai Barat diterbangkan ke Kupang mengikuti seleksi lanjutan di Polda Nusa Tenggara Timur (NTT)
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Sebanyak 113 Casis Polri dari Polres Manggarai Barat diterbangkan ke Kupang untuk mengikuti seleksi lanjutan di Polda Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ratusan casis itu diterbangkan dengan pesawat Hercules milik TNI AU, dari Bandara Internasional Komodo di Labuan Bajo menuju Kota Kupang.
"Casis yang berjumlah 113 orang tersebut diberangkatkan oleh Panitia Pembantu Penerimaan (Panbanrim) Polres Manggarai Barat secara serentak melalui jalur udara," jelas Kapala Bagian SDM Polres Manggarai Barat, AKP Hajairin, Selasa 30 April 2024.
Adapun jumlah peserta yang mendaftar di Polres Manggarai Barat sebanyak 119 orang, 105 pria dan 14 wanita selama pendaftaran dibuka sejak 25 Maret sampai 25 April 2024, serentak di seluruh Indonesia.
Taruna Akpol 6 orang semuanya pria, Bintara Polisi PTU 99 orang, 85 pria dan 14 wanita. Bintara Kompetensi Khusus Pariwisata 4 orang semuanya pria, Bakomsus Kehumasan/TI 2 orang semuanya pria, dan Tamtama 8 orang semuanya pria.
"Untuk Taruna Akpol ada 6 orang peserta, tanggal 19 April 2024 lalu sudah berangkat terlebih dahulu menuju ke Polda NTT. Kemudian untuk Bintara dan Tamtama yang berjumlah 113 orang, kita berangkatkan menggunakan pesawat Hercules," ujar Hajairin.
Sebelum diberangkatkan, ratusan casis itu telah melaksanakan tes tahap pemeriksaan administrasi (Rikmin) awal di Polres Manggarai Barat. Dilakukan juga pengukuran tinggi, berat badan, serta pemeriksaan berkas persyaratan oleh Panbanrim.
Baca juga: Kabid Humas Polda NTT Tegaskan Jangan Percaya Calo Casis Polri
"Rikmin awal adalah tahap paling awal dalam proses penerimaan calon anggota Polri tahun anggaran 2024. Tahap tersebut, ada dokumen yang harus dilengkapi meliputi berkas kependudukan, berkas pendidikan, SKCK, pas foto, dan lainnya," jelasnya.
"Setelah dinyatakan lolos dalam seleksi administrasi awal di Polres Manggarai Barat, para pendaftar bisa mengikuti tahapan selanjutnya di tingkat Polda NTT," tambahnya.
Pihaknya menjamin transparansi dan proses rikminndentan melibatkan pengawas internal yang terdiri dari Seksi Propam dan Seksi Pengawasan.
Ada juga keterlibatan pengawas eksternal dari Dinas Dukcapil dan Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Olahraga (PKO), Kabupaten Manggarai Barat yang memeriksa keabsahan berkas Ijazah sekolah, nilai raport, dokumen kependudukan seperti akta kelahiran, kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK).
"Ini tentunya untuk menghindari segala ketidaktransparanan dalam seluruh rangkaian penerimaan calon anggota Polri yang telah mendaftar. Sehingga tercipta rekrutmen anggota Polri yang bersih dan transparan," ungkapnya.
Semua casis dari Polres Manggarai Barat akan bergabung dengan casis dari Polres lain mengikuti seluruh tahapan seleksi.
"Semoga semua casis dari Polres Manggarai Barat bisa mampu menjalani seleksi dengan maksimal dan memberikan hasil yang terbaik," tandasnya. (uka)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.