Doa Harian Katolik

Doa Syukur Agung IV untuk Misa Ritus Katolik Roma

Ada 10 doa syukur yang berlaku dalam misa gereja Katolik Roma. Berikut ini adalah teks lengkap Doa Syukur Agung IV (umat berdiri/berlutut).

Editor: Agustinus Sape
DOk. POS-KUPANG.COM
Ilustrasi Perjamuan Malam Terakhir Yesus bersama murid-muridNya, momen yang selalu dikenang dan dirayakan kembali pada setiap perayaan ekaristi. 

POS-KUPANG.COM - Doa Syukur Agung dipahami sebagai doa ucapan syukur Yesus kepada Allah Bapa atas perbuatan-Nya yang agung demi pengudusan diri manusia.

Doa Syukur Agung merupakan pusat dan puncak dari perayaan Ekaristi sebagai suatu doa syukur dan pengudusan atas persembahan roti dan anggur yang kita hunjukkan kepada Bapa sehingga sungguh menjadi Tubuh dan Darah Kristus dengan bantuan dan karya Roh Kudus yang diutus oleh Bapa.

Doa Syukur Agung merupakan bagian dari Liturgi Ekaristi. Liturgi Ekaristi terdiri dari tiga bagian besar, yaitu Persiapan Persembahan, Doa Syukur Agung, dan Ritus Komuni.

Ada 10 doa syukur yang berlaku dalam misa gereja Katolik Roma. Berikut ini adalah teks lengkap Doa Syukur Agung IV (umat berdiri/berlutut).

I: Kami memuji Engkau, Bapa yang kudus, sebab agunglah Engkau dan segala karya-Mu Engkau laksanakan dengan penuh kebijaksanaan serta cinta kasih. Engkau menciptakan manusia menurut citra-Mu dan mempercayakan kepadanya tugas pemeliharaan alam semesta, supaya ia menguasai segala ciptaan dan berbakti kepada-Mu, satu-satunya Pencipta. Meskipun manusia kehilangan persahabatan dengan Dikau karena tidak setia, Engkau tidak membiarkan dia merana di bawah kuasa maut. Dengan penuh belas kasih, Engkau menolong semua orang untuk mencari dan menemukan Engkau kembali. Begitu pula, berulangkali Engkau menawarkan perjanjian bagi mereka dan melalui para nabi, Engkau mengajar mereka tentang pengharapan akan keselamatan.

I: Bapa yang kudus, demikian besar kasih-Mu terhadap dunia sehingga ketika sudah genap waktunya, Engkau mengutus Putra-Mu yang tunggal menjadi Juru Selamat kami. Dia menjadi manusia dari Roh Kudus, dilahirkan oleh Perawan Maria, dan hidup sama seperti kami dalam segala hal, kecuali dalam hal dosa;

I: Dia mewartakan keselamatan bagi orang miskin, penebusan bagi para tawanan, dan penghiburan bagi yang bersedih hati. Bahkan, untuk menggenapi rencana penyelamatan-Mu, Dia menyerahkan diri-Nya sendiri kepada kematian; namun, dengan bangkit dari kematian, Dia menghancurkan kematian dan membangun kembali kehidupan. Supaya kami tidak lagi hidup bagi diri sendiri, melainkan bagi Dia yang telah wafat dan bangkit bagi kami, Dia mengutus Roh Kudus dari-Mu, Bapa, sebagai anugerah pertama bagi kaum beriman, sehingga dengan melaksanakan karya-Nya di dunia, Dia menyempurnakan seluruh pengudusan.

I: Maka kami mohon, Tuhan, semoga Roh Kudus yang sama berkenan menguduskan persembahan ini agar menjadi Tubuh dan (+) Darah Tuhan kami, Yesus Kristus, untuk perayaan misteri agung ini yang Dia wariskan sendiri kepada kami sebagai perjanjian abadi.

(Putra Altar membunyikan lonceng/gong)

I. Oleh karena itu, Bapa yang kudus, ketika telah tiba saatnya, Engkau memuliakan Dia, sebagaimana Dia senantiasa mengasihi murid-murid-Nya yang ada di dunia, demikian pula Dia mengasihi mereka sampai sehabis-habisnya: dan ketika bersantap bersama mereka Dia mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkan lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya, seraya berkata:

Terimalah dan makanlah, kamu semua: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu

(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).

Demikian pula, sambil piala yang berisi anggur, Dia mengucap syukur, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, seraya berkata:

Terimalah dan minumlah, kamu semua: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi semua orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini sebagai kenangan akan Daku.

(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).

AKLAMASI ANAMNESIS

I: Marilah menyatakan iman kita

U: WafatMu Tuhan kami wartakan, kebangkitanMu kami muliakan hingga Engkau datang.


I: Maka, Tuhan, sambil merayakan penebusan kami, kami mengenangkan kematian Kristus dan turun-Nya ke tempat penantian. Kami mengakui kebangkitan-Nya dan kenaikan-Nya ke sisi kanan-Mu. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya dalam kemuliaan, kami mempersembahkan kepada-Mu Tubuh dan Darah-Nya, kurban yang berkenan pada-Mu dan membawa keselamatan bagi seluruh dunia. Pandanglah, Korban ini, Tuhan, yang telah Engkau sediakan sendiri bagi Gereja-Mu, dan perkenankanlah dengan rela agar semua yang ikut ambil bagian dari satu roti dan satu piala, dihimpun oleh Roh Kudus menjadi satu tubuh, supaya disempurnakan dalam Kristus sebagai kurban hidup untuk pujian kemuliaan-Mu.

I: Oleh karena itu, Tuhan, sekarang ingatlah akan semua orang yang demi mereka, kami membawa persembahan ini kepada-Mu: pertama-tama hamba-Mu, Paus kami,......., Uskup kami,....., para uskup di seluruh dunia, semua rohaniwan, mereka yang berhimpun di sini, yang mengambil bagian di dalam persembahan ini dan seluruh umat-Mu, serta semua orang yang mencari Engkau dengan hati yang tulus.

I: Ingatlah juga mereka yang telah berpulang dalam damai Kristus, dan semua orang yang telah meninggal. Hanya Engkaulah yang mengenal iman mereka. Bagi kami semua anak-anak-Mu, Bapa yang murah hati, perkenankanlah kami mewarisi kebahagiaan surgawi, bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yosef, mempelainya, bersama para rasul dan semua orang kudus-Mu di dalam kerajaan-Mu. Di sanalah, bersama segenap ciptaan-Mu, yang bebas dari kuasa dosa dan maut, kami memuliakan Dikau dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Melalui Dia, Engkau melimpahkan segala kebaikan kepada dunia.

I: Dengan pengantaraan Dia, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.

U: Amin.

Baca juga: Doa Syukur Agung I dalam Misa Ritus Katolik Roma

Baca juga: Doa Syukur Agung II dalam Misa Ritus Katolik Roma

Baca juga: Doa Syukur Agung III dalam Misa Ritus Katolik Roma

(santoantonius.blogspot.com)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved