Jadwal Tinju Dunia, Setelah Mike Tyson, Luis Nery Ingin Tokyo Dome Jadi Saksi Kekalahkan Naoya Inoue

POS-KUPANG.COM – Jadwal Tinju dunia, setelah dialami Mike Tyson, Luis Nery ingin Tokyo Dome menjadi saksi kedua kekalahan pertama Naoya Inoue.

Bertempat Tokyo Dome pada 11 Februari 1990, Mike Tyson alami kekalahan pertama saat melawan James Buster Douglas.

Peristiwa yang pernah dialami Mike Tyson itulah yang ingin diulangi Luis Nery saat bertarung melawan sang juara dunia, Naoya Inoue.

Untuk itu, Luis Nery menegaskan kesiapannya mengalahkan Naoya Inoue, juara tak terbantahkan kelas bantam dan bantam super asal Jepang.

Pertarungan Luis Nery kontra Naoya Inoue akan digelar di Tokyo Dome, Tokyo, 6 Mei 2024.

Luis Nery (35-1-0, 27 KO) adalah mantan juara kelas bulu junior/bantam super WBC dan kelas bantam WBC.

Satu-satunya kekalahan dialami Luis Nery saat bertarung dengan Brandon Figueroa. Saat itu Luis Nery terhenti di ronde 7 dalam duel unifikasi gelar kelas bantam super WBC dan WBA regular.

Setelah itu, Luis Nery memenangkan 4 pertarungan Tinju dunia, 3 dengan KO dan 1 dengan angka split.

Bagi Naoya Inoue (26-0-0, 23 KO), ini kali pertama ia bertarung mempertahankan gelar kelas bantam super tak terbantahkan.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Menang KO atas Ryan Garcia, Gervonta Davis Duel Lawan Frank Martin di Las Vegas

Ia menjadi juara tak terbantahkan di kelas bantam super setelah menghentikan Marlon Tapales ronde 10 pada Desember 2023.

“Ini panggung tertinggi yang bisa diraih seorang petarung,” kata Luis Nery ketika masih berlatih di El Paso, Texas, dikutip fightmag.com.

“Ini seperti sepakbola Piala Dunia. Ini lebih besar dari juara dunia. Ini 4 gelar. Ini juara tak terbantahkan. Saya menginginkan duel ini sekitar 3 tahun. Beruntung peluang itu kini datang dan kami serius mempersiapkan diri,” tambahnya.

“Dia petinju elite. Salah satu yang terbaik. Dia cepat, kuat. Tapi dia punya kelemahan. Dan dia bisa kena pukul,” kata Luis Nery.

“Sayalah yang akan mengalahkan Inoue karena saya punya  power bagus, saya tahan pukul, punya nyali, dan saya siap mati di atas ring. Saya orang, yang di atas segalanya, adalah brawler sejati. Tapi, saya juga seorang counter. Jika pertarungan nanti membuka peluang untuk itu, saya akan lakukan. Saya bisa menyesuaikan apapun gaya bertinju lawan. Saya datang untuk menang.”

“Saya pikir Inoue tidak seharusnya melakukan pertarungan ini. Jika saya berada di posisinya, saya tidak akan mau. Dia tidak punya keuntungan apa pun dengan mengalahkan saya,” kata Luis Nery.