Kabar Artis

Wisata NTT, Rasakan Kedamaian di Bukit Damai NTT, Keindahan Alam dan Spot Instagramable

Kabupaten Sumba Barat memiliki begitu banyak spot wisata yanng bisa menjadi latar belakang foto mulai dan prewed hingga sekdar perbaru gambar medsos

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
(KOMPAS.com/DOKUMEN CAMAT LAMBOYA)
Salah satu spot foto di Bukit Damai pada saat peresmian oleh pemerintah daerah setempat, Jumat (28/8/2020). 

POS KUPANG.COM -- Kabupaten Sumba Barat memiliki begitu banyak spot wisata yanng bisa menjadi latar belakang foto mulai dan prewed hingga sekdar perbaru gambar di media sosial

Dan salah satu spot wisata yang kerap dijadikan objek fotto selfiie adalahg Bukit Damai di Sumba Barat dan kini ikut menjadi kekayaan Wisata NTT 

Tempat wisat aini terletak di Desa Welibo, Kecamatan Lamboya. Dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, tempat wisata ini baru diresmikan pada Jumat (28/8/2020).

Bupati Sumba Barat Agustinus Niga Dapawole mengatakan wisata Bukit Damai untuk mengekspos dan menyediakan pasar untuk kekayaan alam di Bali Loko.

Adapun kekayaan alam tersebut, seperti ubi, pisang, petatas ungu, dan padi gogo. Selain itu, ada hasil kerajinan tangan warga berupa tenunan kain dan sarung asli Lamboya, yakni karaja, pahikung, lolo luwa, dan masih banyak lagi. Ada keramba, perabot rumah tangga yang terbuat dari bahan tanah liat.

Baca juga: Wisata NTT - 15  Kampung Adat di Kabupaten Sumba Barat Daya Nusa Tenggara Timur yang Bisa Dikunjungi

Selain itu, ada juga anyaman kaleku atau tas. "Di tempat ini juga disediakan tempat foto, lopo, dan makanan khas Lamboya. Kedepannya akan disiapkan villa keluarga dan villa khusus untuk doa," kata Agustinus.

"Nantinya juga akan dikembangkan bibit anggur, sehingga diharapkan dapat berkembang menjadi agrowisata,” lanjutnya.

Spot foto Instagramable di Bukit Damai yakni dengan latar belakang perbukitan. Wisatawan bisa puas foto di sana.

Sementara itu, Camat Lamboya Daud Eda Bora menjelaskan tempat pariwisata tersebut merupakan kreativitas orang muda Gereja Kristen Sumba (GKS) Jemaat Bali Loko yang didukung oleh Bank NTT Cabang Waikaubak, Sumba Barat.

"Itu merupakan kreativitas pemuda jemaat di situ. Di tengah pandemi yang susah ini, mereka berkreatif untuk meningkatkan ekonomi jemaat dan masyarakat sekitarnya," ungkap Daud.

"Mereka berkreasi yang namanya home industry itu, berupa tenun ikat, anyaman tikar, kendi-kendi. Ke depannya mereka akan bergulir terus," lanjutnya.

Baca juga: Wisata NTT, Jalan-jalan ke Taman Renungan Bung Karno di Ende NTT, Inilah Tempat Lahirnya Pancasila

Ia menambahkan, pada saat ini permintaan pasar untuk kendi sangat tinggi di Pulau Sumba. Aneka hasil kerajinan tangan warga dapat dijadikan ole-ole untuk para pengunjung di tempat pariwisata Bukit Damai.

Kisaran harga bervariasi, mulai dari Rp 50.000 hingga Rp 1.000.000. “Tempat pariwisata Bukit Damai terbuka untuk umum. Di atas bukit terdapat beberapa tempat foto dengan latar lembah dan perbukitan di sekitarnya yang sangat indah,” papar Daud.

Jika ingin berkunjung taati protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak minimal satu meter, gunakan hand sanitizer dan rajin mencuci tangan, serta pastikan suhu tubuh normal di bawah 37,3 derajat celcius.


Instagramable

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved