Program Mapala Undana Kupang Alami Perkembangan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei

POS-KUPANG.COM, KUPANG- Program Mahasiswa Pencinta Lingkungan (Mapala) Universitas Nusa Cendana atau Undana Kupang terus mengalami perkembangan dan juga bervariasi.

Hal itu dikatakan Pembina Mapala Undana, Nixon Rammang saat diwawancarai POS-KUPANG.COM, di Kantor Radio Suara Kupang FM, Kupang, Sabtu 30 Maret 2024.

Nixon Rammang menyebut, Mapala Undana telah terbentuk sejak 1980-an. Namun, beberapa dekade mengalami mati suri karena tidak ada kegiatan lain yang dilakukan. Yang mana, memikiki praktis UKM yang aktif hanya dua.

"Pada kemepimpinan bapak Prof. Fred Benu, kita mulai menginisiasi membentuk Mapala namun kurang aktif. Lalu, terbentuk kembali pada kepemimpinan Rektor Prof. Max Sanam tepatnya pada 17 Agustus 2019 lalu," ungkapnya.

Nixon Rammang menyebut, walaupun belum terlalu lama terbentuk kembali, tetapi banyak kegiatan atau program yang telah dilakukan.

"Sekarang kami terus memeperkenalkan Mapala Undana bahwa mahasiswa tidak hanya menjalankan kegiatan yang berkaitan dengan lingkungan tetapi ada juga yang berhubungan dengan sosial dan kemanusiaan," ungkapnya.

Dikatakan Nixon Rammang, beberapa kegiatan sosial yang telah dilakukan Mapala Undana, misalnya ikut berpartisipasi ketika terjadi banjir bandang di Lembata.

Baca juga: Undana Kupang Dapat Pendampingan ZI dari Kemendikbudristek

Selain itu, kata dia, Mapala Undana juga turun saat terjadi bencana erupsi gunung Ile Lewotobi, melakukan pembersihan pantai serta turun ke lapangan melakukan kegiatan yang berkaitan dengan tri dharma perguruan tinggi.

"Partisipasi mahasiswa dalam setiap kegiatan cukup aktif. Walaupun kadang mindset orang-orang hanya berpikir bahwa anggota Mapala itu hanya naik gunung atau yang berhubungan dengan lingkungan saja, tetapi justeru sekarang lebih banyak berkaitan dengan sosial dan kemanusiaan," jelasnya.

Nixon Rammang menyebut, sejauh ini Mapala Undana terus berkembang dengan berbagai divisi-divisi yang ada di dalamnya.

"Mapala ini juga berkolaborasi dengan Polairud dan TNI AL termasuk juga Kementerian Kehutananan. Jadi, mereka sudah terlatih dengan berbagai kegiatan sosial," ungkapnya.

Dosen Kehutanan Undana itu pun berkomitmen untuk terus membimbing Mapala Undana menuju perkembangan yang lebih baik sesuai dengan jargon Undana yaitu terus berdampak dalam hal positif

"Komitmen itu yang akan terus kita bina pada anak-anak. Yang mana, ketika mereka (mahasiswa) masuk di Mapala, ada kegiatan positif yang bisa dilakukan dan digali," ujarnya.

"Saya sangat bangga dengan capaian mereka. Saya melihat terjadi perkembangan yang pesat dari tahun 2019 hingga sekarang. Saya juga bangga dengan UKM di Mapala," pungkasnya. (cr20)

Berita Kota Kupang Lainnya

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS