Bali United Berambisi ke Championship Series, Target Pertama Teco Libas Persija Jakarta

POS-KUPANG.COM – Ambisi Bali United merebut salah satu dari tiga tiket tersisa untuk lolos ke Championship Series Liga 1 makin kuat.

Untuk mewujudkan ambisi tersebut, target pertama Pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco ialah melibas Persija Jakarta.

Laga pekan ke-30 Liga 1 2023-2024 antara Bali United vs Persija Jakarta akan digelar pada Sabtu (30/3/2024) mendatang.

Untuk melibas Persija Jakarta dan tim lain di lima laga yang tersisa Liga 1, Stefano Cugurra mengaku telah mempersiapkan strategi khusus.

Dari empat tempat Championship Series, satu kuota telah diambil oleh Borneo FC Samarinda sebagai pemimpin klasemen Liga 1 dengan 69 poin.

Karena itu, Bali United bersiap mendapatkan tiga tempat tersisa untuk ke fase berikutnya.

Saat ini Bali United menempati peringkat ke-3 klasemen Liga 1, bersaing ketat dengan Persib Bandung (2) dan Madura United (4) hingga dua tim yang di luar zona top-four yakni, PSIS Semarang (5) dan Persik Kediri (6).

Menatap pertandingan ke depan, coach Teco sudah punya rencana tersendiri. Untuk jangka pendek, Bali United harus mengalahkan Persija Jakarta, Sabtu (30/3/2024) mendatang.

Baca juga: Dua Pemain Bali United Dipanggil ke Timnas, Stefano Cugurra Mengaku Sedikit Khawatir

"Saat ini kami fokus di pertandingan terdekat dengan menghadapi Persija Jakarta di rumah," ungkap Coach Teco dilansir melalui laman Bali United.

Setelah pertandingan ini, Bali United akan menjalani empat pertandingan tersisa dengan interval jeda yang beragam.

Peralihan pekan ke-30 menuju 31, Bali United hanya diberi waktu istirahat empat hari. Berlanjut untuk pekan 32 ke 33, tim berjuluk Serdadu Tridatu hanya dikondisikan tiga hari saja.

Untuk itu Stefano Cugurra bakal menyiapkan strategi rotasi pemain untuk menyiasati hal tersebut.

Pelatih asal Brasil itu menimbang betul kebugaran pemain demi performa anak asuhnya. "Soal rotasi perlu dilihat kembali dari jadwal pertandingan yang ada," ujar Teco.

"Kita harus tahu situasi dimana ada jeda waktu 15 hari buat main dan ada waktu yang hanya 3 hari," katanya.

"Sewaktu 3 hari harus bermain, maka saya melihat kondisi fisik dari pemain apakah bugar atau tidak. JIka perlu diskusi dengan pelatih fisik buat pasang pemain yang paling siap," tutup Teco.