Jadi Pilot Project, Bapenda Rote Ndao Optimalkan PAD Lewat MPOS Bank NTT Pantau Pajak Rumah Makan 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti

POS-KUPANG.COM, BA'A - Pemerintah Kabupaten Rote Ndao melalui Badan Pendapatan Daerah mengoptimalkan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui MPOS Bank NTT untuk memudahkan dalam pemantauan pajak dari sejumlah rumah makan ataupun restoran yang berada di Rote Ndao.

Rumah Makan Valerie sebagai Pilot Project atau proyek percontohan yang potensial, dipilih Bapenda.

Bapenda menerapkan pembayaran pajak rumah makan dan restoran  berbasis online melalui Monitoring Payment Online Sistem (MPOS) dari Bank NTT.

Melalui kerjasama Bapenda dan Bank NTT ini, diharapkan owner rumah makan maupun konsumen atau pelanggan dapat bertransaksi non-tunai secara mudah dan aman. 

Baca juga: Berita Viral Lokal Di NTT Polisi Tangkap Polisi Selingkuh Dengan Oknum Polwan Cantik, Ini Sosoknya

Selain itu, owner ataupun pedagang akan semakin mudah dalam melakukan pencatatan transaksi harian. Untuk pemerintah, kiranya PAD mampu meningkat siginifikan.

Kepala Bapenda Rote Ndao, Diksel Haning mengatakan, optimalisasi kerjasama antara Badan Pendapatan dengan Bank NTT dengan maksud untuk meningkatkan pendapatan daerah. 

"Langkah strategis yang kita ambil adalah melibatkan Bank NTT dalam mendukung pelaporan pajak secara real-time, khususnya untuk sektor rumah makan dan restoran," tutur Diksel kepada POS-KUPANG.COM, Kamis, 14 Maret 2024.

"Kami telah memperluas jangkauan pengawasan kami dan meningkatkan efektivitasnya. Langkah ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mengoptimalkan pendapatan daerah," lanjut dia.

Menurut dia, lewat kerjasama tersebut, Bapenda secara langsung dapat memantau proses pelaporan pajak.

"Kita hilangkan proses manual yang memakan waktu. Bank NTT telah berkomitmen untuk mendukung kami dalam hal ini," cetus Diksel.

Baca juga: Berita Viral Lokal Benanain Meluap Malaka Timur - NTT Diterjang Banjir Bandang, Begini Kondisinya

Diterangkannya, sistem dashboard yang terintegrasi antara Badan Pendapatan dan Bank NTT, transparansi transaksi dan pembukuan dapat ditingkatkan.

"Sistem berbasis online ini akan memungkinkan kami untuk melacak transaksi secara akurat, mempercepat proses pelaporan dan meningkatkan kepatuhan," kata Diksel.

Saat ini tim pengawasan telah diperkuat dan berhasil meningkatkan pengawasan dari 3 hingga 10 rumah makan dalam waktu singkat.

"Kita optimis pendapatan daerah meningkat dan upaya-upaya ini akan membantu mengatasi tantangan zaman yang dihadapi," tutup Diksel.(rio)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS