Doa Setelah Sholat

Pahala Berlipat, Kerjakanlah 18 Amalan Sunnah Ini di Bulan Ramadhan,Baca Doa Setelah Sholat Tahajud

selama bulan Ramadhan 2024 sangat dianjurkan untuk perbanyak amalan sunnah dengan membaca Doa Setelah Sholat, misalnya sholat Tahajud.

Editor: Yeni Rahmawati
BANGKAPOS.COM
AMALAN SUNNAH - 18 amalan sunnah yang bisa dikerjakan Umat Islam selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan 2024. 

POS-KUPANG.COM - Umat Islam akan memperoleh pahala berlimpah, jika lakukan 18 amalan sunnah ini di bulan Ramadhan 2024, diantaranya perbanyak doa dengan membaca Doa Setelah Sholat Tahajud.

Sebentar lagi Umat Islam akan menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan 2024.

Pemerintah melalui Kementerian Agama RI resmi menetapkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024, selama bulan Ramadhan 2024 sangat dianjurkan untuk perbanyak amalan sunnah dengan membaca Doa Setelah Sholat, misalnya sholat Tahajud.

Berikut ini 18 amalan sunnah yang bisa dilakukan di bulan Ramadhan 2024.

Lengkap dengan Doa Setelah Sholat Tahajud untuk menyempurnakan pahala di bulan Ramadhan 2024.

1. Mengakhiri sahur

Melansir dari laman resmi Majelis Ulama Indonesia (MUI), mengakhiri sahur merupakan salah satu amalan sunah di bulan Ramadhan.

Baca juga: Bacaan Dzikir dan Doa Setelah Sholat Hajat Agar Segala Doa Dijabah Allah SWT

Hal itu untuk secepatnya melaksanakan shalat subuh berjamaah.

2. Sahurlah meskipun sedikit

Sebelum berpuasa, jangan lupa sahur terlebih dahulu agar mendapat keberkahan di bulan Ramadhan.

3. Mengajak sahur

Ternyata mengajak dan mengingatkan orang lain untuk sahur juga termasuk amalan sunnah yang dianjurkan di bulan Ramadhan 2024.

Baca juga: Inilah Bacaan Niat Puasa Ramadhan 2024 dan Doa Buka Puasa Lengkap Arab, Latin dan Artinya

4. Mengurangi tidur dan perbanyak istighfar

Mengurangi tidur saat bulan puasa dengan perbanyak membaca doa adalah salah satu cara untuk mendapatkan keberkahan di bulan puasa.

Selain itu, juga perbanyak istighfar terutama di waktu sahur.

5. Shalat sunah fajar dan shalat sunah syuruq

Baca juga: Sholawat Jibril Agar Rezeki Lancar, Begini Cara Amalkan Sholawat Nabi Ini

Disunahkan untuk shalat sunah subuh dua rakaat sebelum shalat subuh, terutama di masjid.

Setelah itu duduk berzikir hingga sampai terbit matahari. Setelah matahari terbit, lakukan shalat sunah syuruq atau duha.

6. Menjaga lidah selama puasa

Dalam hal ini, menjaga lidah adalah untuk menjaga perkataan terutama perkataan kotor yang keluar dari mulut

Baca juga: Ketahuilah Dahsyatnya Ayat Seribu Dinar dalam Surat At Talaq, Bikin Harta Berlimpah Ruah

7. Berusaha untuk tetap puasa meski dalam perjalanan

Bila seseorang dalam perjalanan jauh, disunahkan untuk berpuasa. Diperbolehkan untuk tidak berpuasa saat perjalanan jauh, tetapi harus diganti setelahnya.

8. Fokus mengkaji Al Quran

Mengkaji A Quran setiap malam Ramadhan dapat meningkatkan keberkahan dari bulan puasa.

Baca juga: Link Twibbon Idul Fitri 2024 Keren dengan Berbagai Desain Menarik Penuh Warna

9. Perbanyak sedekah

Perbanyak sedekah bertujuan untuk mendapatkan keberkahan diri untuk sendiri dan orang lain saat bulan puasa.

10. Perbanyak berdoa

Perbanyak doa di bulan Ramadhan dapat memberikan keberkahan yang lebih saat berpuasa.

Terdapat tiga doa yang tidak akan ditolak, yakni doa orang tua, doa orang berpuasa, dan doa musafir.

Umat Islam dianjurkan memperbanyak doa di bulan suci Ramadhan 2024, diantaranya membaca Doa Setelah Sholat Tahajud.

Inilah Doa Setelah Sholat Tahajud

Umat Muslim  dianjurkan untuk melaksanakan sholat tahajud pada sepertiga malam.

Setelah itu, jangan lupa memanjatkan doa setelah sholat tahajud agar diberi kemudahan oleh Allah SWT dalam segala urusan.

اَللهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْححَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِييُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ. اَللهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ

Allahumma rabbana lakal hamdu anta qayyimus samawati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samawati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu anta nurus samawati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa‘dukal haq. Wa liqa’uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan naru haq. Wan nabiyyuna haq. Wa Muhammadun shallallahu ‘alaihi wasallama haq. Was sa‘atu haq.

Allahumma laka aslamtu. Wa bika amantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khashamtu. Wa ilaika hakamtu. Fagfirli ma qaddamtu, wa ma akhkhartu, wa ma asrartu, wa ma a‘lantu, wa ma anta a‘lamu bihi minni. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. La ilaha illa anta. Wa la haula, wa la quwwata illa billah.

Artinya, “Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya.

Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian.

Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.

Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku.

Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku.

Engkau Yang Mahaterdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.” (HR Bukhari dan Muslim)

11. Konsisten dalam beramal

Sebaiknya konsisten dalam mengerjakan amalan-amalan yang sudah dan sedang dikerjakan agar mendapat keberkahan di bulan puasa.

12. Qiyam Ramadhan

Qiyam Ramadhan merupakan rangkaian kegiatan ibadah yang dilakukan pada malam-malam bulan puasa.

Kegiatan tersebut seperti shalat sunah tarawih dan witir yang dilaksanakan setelah solat isya. Selain itu, kegiatan lainnya seperti tadarus Al Quran, berzikir, berdoa, dan shalat tahajud.

13. Perbanyak ibadah di sepuluh hari terakhir

Pahala bila melakukan ibadah pada sepuluh hari terakhir melebihi malam-malam lainnya.

14. Iktikaf di sepuluh hari terakhir

Selain perbanyak ibadah, melakukan iktikaf di sepuluh hari terakhir dapat meningkatkan keberkahan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

15. Menyegerakan berbuka puasa

Dilansir dari laman resmi Kemenag, disunahkan untuk segera berbuka puasa ketika waktunya sudah datang.

16. Berbuka puasa dengan kurma

Berbuka puasa dengan kurma akan memberikan keberkahan yang lebih. Namun bila tidak mempunyai kurma, berbukalah dengan air.

17. Berdoa sebelum berbuka puasa

Sebaiknya berdoa terlebih dahulu sebelum berbuka puasa untuk meningkatkan kebaikan dari puasa yang sudah dijalani seharian penuh.

18. Memberi hidangan berbuka puasa kepada orang berpuasa

Dikutip dari Kompas.com, bila seseorang memberikan makanan berbuka puasa kepada orang lain, ia akan mendapatkan pahala puasa dari orang tersebut tanpa mengurangi pahala itu sedikitpun. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Pahala Berlimpah, Lakukan 18 Amalan Sunah Ini di Bulan Ramadhan, Lengkap Doa Setelah Sholat Tahajud

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved