Kabar Artis
Wisata NTT: Nikmati Keajaiban Alam Taman Laut Pulau Babi di Kabupaten Sikka
Kabupaten Sikka bukan sekedar memiliki keinahan pantai yang tersebar di beberapa spot Namun, alam bawa air di Kabupaten Sikka pun menyajikan
Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
POS KUPANG.CIOM -- Kabupaten Sikka bukan sekedar memiliki keinahan pantai yang tersebar di beberapa spot
Namun, alam bawa air di Kabupaten Sikka pun menyajikan keajabiabn alam yang belum banyak di ekplore
Salah satu keindahan yang juga menjadi Spot wisata NTT adalah Taman Bawa Laut Pulau Babi
Sebagian parekrafntt.id , Pulau Babi adalah sebuah pulau kecil yang terletak di perairan sebelah utara Pulau Flores.
Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau ini tenggelam pada waktu gempa bumi dan tsunami di Pulau Flores bagian timur pada tahun 1992.
Pulau Babi di Desa Parumaan Kecamatan Alok Timur Kabupaten Sikka, kelihatan seperti tidak ada penghuni.
Baca juga: Wisata NTT , Pasir Putih Pulau Pemana dan Taman Laut Surga Foto Bawa Laut di Sikka
Ternyata masih ada 30 kepala keluarga yang mendiami tempat itu. Mereka membangun rumah, yang letaknya tidak jauh dari pesisir pantai.
Rumah-rumah panggung ciri khas masyarakat Bajo Sulawesi Selatan, terbuat dari bahan-bahan lokal.
Pulau Babi sebenarnya sudah dikosongkan pemerintah daerah setempat, paskah tsunami melanda daerah itu pada 12 Desember 1992.
Seluruh warga masyarakat Pulau Babi dipindahkan ke Desa Nangahale Kecamatan Talibura. Di Pulau Babi, katanya, banyak lahan kosong yang dijadikan daerah perkebunan.
Masyarakat dapat menanam jagung dan kacang hijau juga memelihara banyak ternak. Bencana gempa bumi dan tsunami meluluhlantakan Kabupaten Sikka, Provinsi NTT
Baca juga: Wisata NTT , Pasir Putih Pulau Pemana dan Taman Laut Surga Foto Bawa Laut di Sikka
Pulau Babi merupakan pulau yang terdampak paling parah akibat bencana alam pada saat itu.
Selain ribuan nyawa manusia melayang, terumbu karang dan biota laut di Teluk Maumere pun rusak akibat hantaman tsunami dahsyat pada saat itu.
Seiring berjalannya waktu, terumbu karang dan biota laut di Teluk Maumere tepatnya di lokasi patahan gempa bumi dan tsunami tersebut mulai tumbuh kembali.
Sehingga dijadikan sebagai rumah bagi berbagai jenis ikan. Lokasi bawah laut perairan Pulau Babi ini pada Sabtu, 15 Agustus 2020 dijadikan sebagai lokasi pengibaran bendera merah putih di bawah laut oleh komunitas Maumere Divers Community (MDC), tepatnya di patahan gempa tsunami 1992 Pulau Babi
Saat ini tidak lagi dihuni, tetapi para wisatawan selalu ingin ke Pulau Babi supaya menikmati panorama bawah lautnya yang memukau.*
Artikel lain terkait Wisata NTT
Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.