Nisfu Syaban 2024
Doa Setelah Sholat Nisfu Syaban,Tata Cara Shalat Nisfu Syaban, Niat, Dalil dan Waktu Pelaksanaanya
Doa Setelah Sholat Nisfu Syaban,Tata Cara Shalat Nisfu Syaban, Niat, Dalil dan Waktu Pelaksanaanya
Dalil sholat Nisfu Syaban turut disebutkan Imam Al-Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumuddin. Ia menganjurkan untuk melaksanakan sholat sunnah 100 rakaat pada malam Nisfu Syaban.
"Pada malam itu, kaum muslim dianjurkan sholat sunnah seratus (100) rakaat, di mana setiap rakaatnya membaca Al Fatihah dan 10 (sepuluh) kali Al Ikhlas," jelas Imam Al-Ghazali seperti diterjemahkan oleh Purwanto.
Terkait hal ini, Imam an-Nawawi dalam Kitab Majmu' Syarh Muhadzab memperingatkan agar berhati-hati karena dikhawatirkan termasuk perbuatan bid'ah yang munkar. Hal ini turut diterangkan dalam buku Panduan Sholat Wajib & Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah SAW karya Arif Rahman.
Dilihat dari kekuatan dalil, umat Islam bisa mengerjakan sholat qiyamul lail seperti tahajud pada malam Nisfu Syaban. Dalil sholat tajahud termaktub dalam Al-Qur'an dan hadits shahih.
Allah SWT berfirman,
وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا ٧٩
Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah sholat tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji." (QS Al Isra: 79)
Kemudian, dalam Kitab Shahih Muslim disebutkan hadits bahwa Rasulullah SAW bersabda,
أَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ صَلاَةِ الْمَفْرُوْضَةِ، صَلاَةُ اللَّيْلِ
Artinya: "Sholat yang paling utama setelah sholat wajib adalah sholat yang dilakukan di malam hari." (HR Muslim)
Waktu Sholat Nisfu Syaban
Sholat Nisfu Syaban dapat dikerjakan begitu masuk malam tersebut. Jika hendak mendirikan sholat tahajud, maka bisa dilakukan setelah Isya hingga sebelum fajar. Jumhur ulama berpendapat, waktu utama dalam mengerjakan sholat qiyamul lail sendiri adalah pada sepertiga malam terakhir.
Mengutip buku Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki dan Kesuksesan karya Deni Lesmana, sepertiga malam terakhir termasuk waktu yang mustajab untuk berdoa. Hal ini bersandar pada firman Allah SWT dalam surah Az Zariyat ayat 18.
وَبِالْاَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُوْنَ
Artinya: "dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah)."
Sementara itu, dalam sebuah hadits disebutkan, pada sepertiga malam terakhir, Allah SWT akan turun ke langit dunia dan mengabulkan permintaan hamba-Nya. Rasulullah SAW bersabda,
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ: مَنْ يَدْعُونِي، فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ، مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ
Artinya: "Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman, 'Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku-kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Ku-ampuni." (HR Bukhari dan Muslim)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.