Putri Indonesia NTT 2 Tahun 2024, Belajar dari Proses dan Harumkan NTT

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Puteri Indonesia NTT 2 tahun 2024, Putri UN Tanjung Malada, mengatakan, dirinya siap  mengharumkan nama daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam ajang Pemilihan Putri Indonesia tahun 2024 di Jakarta pada 8 Maret 2024 mendatang.

Hal itu disampaikan Putri Un Tanjung Malada ketika melakukan audiensi di Kantor Pos Kupang, Senin (12/2). Putri didampingi owner Timor Creative People (TCP), Erwin Yuan, dan timnya tiba di Kantor Harian Pagi Pos Kupang Pukul 05.00 Wita.

Kedatangan Putri diterima langsung oleh Pemimpin Redaksi Pos Kupang, Dion DB Putra, yang didampingi oleh Redaktur Kota, Apolonia Matilde dan salah satu  Redaktur Online, Alfred Dama. Pertemuan tersebut berlangsung santai dan penuh dengan canda tawa.

Putri Un Tanjung Malada yang saat ini baru lulus dari Londin School Jakarta, mengatakan, dirinya mengikuti ajang Pemilihan Putri Indonesia dan mewakili anak NTT. Ia ingin menggandeng kaula muda di NTT untuk mendukung kegiatan tersebut.

“Saya mengusung tema ‘Pemberdayaan Manusia Anak Muda NTT di Era 4.0,” katanya.

Baca juga: Putri Indonesia NTT 2022 Ingin Miliki Honda WR-V: Sangat Nyaman

Putri yang mengaku belum punya pacar ini, mengatakan,anak muda NTT sangat luar biasa, dan dirinya adalah salah satu anak muda NTT yang sangat mencintai proses.

“Saya sudah merasakan bagaimana di era 4.0 sangat membantu saya untuk maju dan berkembang. Hal itu membuat saya sangat rindu mengajak kaula muda NTT untuk memberikan inspirasi agar mereka dapat melakukan hal-hal positif bagi daerah ini,” kata alumni SMA Negeri 3 Kupang ini.

Baginya, dengan  memanfaatkan teknologi saat ini, dirinya  tidak belajar dari sekolah saja, tetapi belajar bisa dari mana saja dan tentang apa saja hanya dari handphone. “Dunia dalam genggaman tangan saja,” katanya.

Putri Tanjung mengatakan, untuk terjun ke dunia fashion sudah sejak kecil dan pertama kali lomba  saat TK. Saat SMP, dirinya  mulai menekuni hal tersebut, dan mengawali dari Timor Creative People (TCP).

“Pada tahun 2017 saya mengikuti ajang nasional di NTT yakni Pemilihan Putri Tenun NTT dan terpilih menjadi Putri Tenun NTT dan menjabat dua tahun 2017-2018. Setelah itu, dirinya mengikuti ajang Koko CiCi Indonesia  tahun 2018 dan terpilih menjadi Cici NTT dan mewakili NTT ke ajang nasional serta membawa pulang gelar ‘The Best Talen Cici Indonesia’ dan memainkan alat Sasando dan menyanyi,” katanya.

Putri mengisahkan dirinya mendapatkan pelajaran penting dari TCP sebagai dasar untuk membangun kepercayaan diri. TCP sebagai wadah dan ruang untuk berekspresi dan mempromosikan tenun.

Saat ini, dirinya sedang menyiapkan busana yang akan dikenakan saat Pemilihan Puteri Indonesia, menyiapkan bebarapa persyaatan yang diminta, berkunjung ke pemerintah dan dinas terkait untuk meminta dukungan karena itu sebagai syarat dan kewajiban di Pemilihan Puteri Indonesia.

Selain itu, mempersiapkan fisik dan mental untuk mengikuti even dan dirinya melihat semua yang ikut adalah pemenang sehingga harus ada yang spesial yang dibawakan.  

Ia berharap Pos Kupang tetap menjadi media dan sumber Informasi terpecaya masyarakat NTT. Menjadi insipirasi dan mendukung anak muda di NTT.

Pemimpin Redaki Pos Kupang, Dion DB Putra mengatakan, Harian Pagi Pos Kupang adalah panggung anak muda. Dan, kehadiran Pos kupang di NTT salah satunya adalah mendukung apa saja yang terkait dengan NTT, termasuk anak muda.

“Kami harap semoga berhasil dalam Pemilihan Putri Indonesia, perkara nomor satu atau tidak itu nanti. Tetapi, apa yang dilakukan oleh Putri Indonesia NTT 2 saat ini, akan memberikan inspirasi kepada anak NTT bahwa kita bisa. Pos Kupang baru menyelesaikan kegiatan Lomba English Speech Compatation (ESC) untuk anak SMA/K se-NTT dan mendapatkan atensi luar biasa. Kemampuan anak NTT luar biasa dan dengan mengikuti even-even tersebut menambah rasa percaya diri anak-anak NTT,” katanya. 

Ia berharap juara adalah bonus, tetapi yang penting prosenya bisa dinikmati dan belajar banyak hal dan secara pribadi harapannya bisa memberikan yang terbaik bagi daerah NTT.

Ia  mengatakan, di ajang bergengsi tersebut, Putri mampu mempresentasikan segala potensi yang ada di NTT. Di lain sisi ada berbagai persoalan seperti stunting dan tenaga kerja illegal serta kemiskinan, tetapi sebenarnya banyak hal yang bisa dibuat oleh anak-anak NTT.

Baca juga: Padu Padan Tenun by Erwin Yuan Luncurkan Jaket Kulit Berpadu Tenun Ikat Sumba Timur

Owner TCP, Erwin Yuan, mengisahkan, sejak berdiri 17 Juni 2014, karena NTT memiliki anak muda yang memiliki kerativitas yang luar biasa.

“Sehingga kalau tidak tampung sayang. Dan, karena saya suka tenun, saya membutuhkan anak muda yang bisa mempromosikan tenun NTT,” katanya.

Menurutnya, dulu orang melihat tenun hanya sebagai baju kerja atau pesta dan saat itu hanya digunakan oleh orang tua dan jarang digunakan anak muda.

 “Saya terinspiasi untuk membuat baju tenun yang bisa digunakan oleh anak muda. Awalnya hanya buat baju pria, tetapi saat ini sudah bisa membuat gaun untuk anak muda muapun orang tua,” katanya. (nia)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS