NTT Memilih

Romo Serilus Berkati Logistik Pemilu 2024, KPUD Ngada Didoakan Anak -Anak Difabel

Romo Serilus Berkati Logistik Pemilu 2024, KPUD Ngada Didoakan Anak-Anak Difabel agar sukses selenggarakan Pewmilu 2024

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM/ORISGOTI
POS-KUPANG.COM/Suster pendamping anak - anak Difabel dari Panti Alma menyampaikan mereka akan selalu mendoakan KPUD Ngada agar suskes dalam Pemilu 2024. KPUD Ngada merayakan Ekaristi bersama anak - anak difabel Panti Alma di Kantor KPUD Ngada dan pemberkatan Logistik Pemilu 2024 oleh Romo Serilus Pay OCD, Jumat 9 Februari 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti

POS-KUPANG.COM, BAJAWA - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Ngada menghadirkan Romo Sirilus Pay, OCD, untuk memberkati logistik Pemilu 2024 yang berada di sebuah gudang di Kelurahan Faobata, Kota Bajawa, Ibu Kota Kabupaten Ngada, Jumat 9 Februari 2024.

Ketua KPUD Ngada, Stefania Octaviana Meo bersama jajaran hadir dalam momen pemberktaan tersebut. Pemberkatan itu dilakukan sesaat setelah perayaan Ekaristi di Kantor KPUD Ngada bersama kaum difabel dari Susteran Alma Bajawa.

Stefania Octaviana Meo, kepada TRIBUNFLORES.COM, usai pemberkatan mengatakan, KPUD Ngada sejatinya punya komitmen teguh untuk menyukseskan Pemilu 2024 ini.

Namun, pihaknya tentu membutuhkan doa dan dukungan.

Logistik Pemilu tersebut nantinya akan didistribusikan ke kecamatan, desa dan kelurahan pada 12 Februari ini. Diakuinya, kesiapan logistik Pemilu 2024 untuk Ngada masih 99,4 persen,  karena logistik C Plano dari Kota Kupang, Ibu Kota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca juga: KPU Kabupaten Timor Tengah Selatan Siap Distribusikan Logistik Pemilu 2024

Dia berharap logistik C Plano secepatnya dapat dikirim ke Ngada. Pengiriman logistik tersebut Ngada, kata Stefania, sebelumnya tertunda akibat pesawat batal terbang.

Menurut Stefania, logistik Pemilu 2024 akan didistribusikan ke kecamatan, desa dan kelurahan pada 12 Februari, yang akan dikemas dalam seremoni pelepasan di Taman Kartini Kota Bajawa.

Lokasi yang paling sulit dijangkau, kata Stefania, adalah Desa Heawea di Kecamatan Aimere, karena akses jalan yang belum bagus. "Bagaimana pun kondisinya kami tentunya tetap jangkau. Ada dua alternatif ke sana, bisa lewat Bajawa Utara atau Aimere," ujar Stefania.

Sementara itu, kehadiran dan doa dari anak - anak difabel memberi motivasi tersendiri bagi KPUD Ngada. KPUD Ngada pun sangat mengharapkan doa dan dukungan.

Selain perayaan Ekaristi, kebersamaan Stefania Octaviana Meo dan jajaran di Kantor KPUD Ngada, diwarnai penampilan hiburan berupa tarian yang dipentaskan anak - anak difabel.

Baca juga: KPUD Ende Gelar Rakor Terkait Persiapan Pendropingan Logistik Pemilu dengan Stakeholder

Suster pendamping anak - anak difabel Alma mengatakan, mereka mendoakan KPUD Ngada agar suskes dalam Pemilu 2024 bukan hanya dalam kesempatan itu saja, tetapi juga dalam doa bersama di asrama.

KPUD Ngada memberikan santunan kepada mereka sebagai motivasi untuk terus berkarya dengan cara masing-masing. (orc).

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved