Kabar Artis

Hati Tamara Tyasmara Hancur Saat Sang Putra Meninggal. Kini Kembali Jadi Saksi Kematian Anaknya

Hati Artis Tamara Tyasmara hancur berkeping-keping usai mengetahui ada indikasi sang anak meninggal secara yak wajar

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
Grid.ID/Devi Agustiana
Tamara Tyasmara di Polda Metro Jaya Jakarta, Rabu (7/2/2024). 

POS KUPANG.COM -- Hati Artis Tamara Tyasmara hancur berkeping-keping usai mengetahui ada indikasi sang anak meninggal secara yak wajar

Kini, Tamara Tyasmara dipanggil jadi saksi dalam rangka penyelidikan kematian anaknya

Artis Tamara Tyasmara kembali mendatangi Polda Metro Jakarta untuk memberikan keterangan terkait kasus kematian putranya, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6), Rabu (7/2/2024).

Di dampingi kuasa hukumnya, Sandy Arifin, Tamara tiba sekitar pukul 11.12 WIB.

Adapun kedatangan Tamara kali ini untuk memberikan keterangan tambahan terkait kasus tersebut.

Baca juga: Sedih, Putra Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas Meninggal di Usia 6 Tahun, Sempat Lemah di RS

"Agendanya pemeriksaan tambahan, tadi ada beberapa saksi yang juga sudah diperiksa. Hari ini diperiksa tambahan," kata Sandy Arifin.

Selain Tamara, saksi sopir juga dijadwalkan hadir memberi keterangan.

Sementara itu, Tamara enggan banyak bicara dan mengaku akan menjalani prosedur hukum yang berjalan.

"Iya, diikutin semua prosesnya ya," ucap Tamara singkat.

Putra Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas Meninggal di Usia 6 Tahun, Sempat Terbaring Lemah di RS
Putra Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas Meninggal di Usia 6 Tahun, Sempat Terbaring Lemah di RS (Instagram @tamaratyasmara)

Sebelumnya diketahui Dante meninggal dunia diduga karena tenggelam di kolam renang Taman Air Tirtamas Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (27/1/2024).

Namun, beberapa hari setelah kepergian Dante, Tamara merasa ada yang janggal dengan kematian sang anak. Sebab, Dante disebut sudah mahir berenang sejak kecil.

Baca juga: Hati Tamara Tyasmara Makin Tersayat, Ditemukan Luka Lebam di Tubuh Sang Anak

Kemudian, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes mulai mengusut usai ada laporan polisi yang masuk ke Polsek Duren Sawit.

Kemudian, penyidik membongkar makam Dante pada Selasa (6/2/2024). Proses ekshumasi dilakukan untuk mengetahu penyebab kematian korban yang sebenar-benarnya.

Selain pemeriksaan saksi pihak kolam renang, polisi juga tengah menganalisa rekaman CCTV yang ada di kolam renang.

Saat proses ekshumasi, diketahui pula ada luka bekas gigitan di tubuh Dante.

Akan tetapi, bekas gigitan tersebut diketahui bukan sesuatu yang janggal, karena Tamara telah mengakui bahwa hal itu dilakukan olehnya sediri agar anak tersebut sadar.*

Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved