Pembangunan Gedung Kampus ATK, Penjabat Wali Kota Kupang Minta Libatkan Masyarakat 

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, SE., M.Si, mengharapkan kontraktor pelaksana pembangunan gedung kampus dan ruang kuliah Akademi Teknik Kupang dapat melibatkan masyarakat setempat.

“Saya minta pelaksana (kontraktor) dapat memanfaatkan potensi yang ada di masyarakat sekitar untuk menopang kehidupan rumah tangga mereka. Berikan mereka ruang untuk terlibat dalam pekerjaan gedung kampus ini,” kata Funay saat Sosialisasi Rencana Pelaksanaan Pembangunan Gedung Kampus Akademi Teknik Kupang, di Jalur 40, persisnya dekat bak biru Kelurahan Belo, Kacamatan Maulafa, Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (25/1/2024).

Acara sosialisasi ini dihadiri masing-masing dari unsur pemerintah,  Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, SE., M.Si; Camat Maulafa, Hery Da Costa; Lurah Bello, Robynson Lona, S.H; ketua dan warga masyarakat RT 10, RT 26 dan RT 27 Kelurahan Bello.

Sedangkan dari pihak Akademi Teknik Kupang (ATK) dihadiri Ketua Yayasan, Ir. Esthon L Foenay, M.Si, Direktur Ir. Piter Djami Rebo, M.Si, dan para dosen.

Selain itu hadir juga dari unsur pejabat Balai PPW NTT ( Balai Penyiapan Prasarana Wilayah) Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR; Silvester Charly Laos sebagai kuasa direktur PT. Aulia Multi Sarana selaku kontraktor pelaksana; dan Bayu Abadi Pratama Joenan dari konsultan pengawas CV Bayu Pratama.

Baca juga: Djami Rebo Minta Masyarakat Dukung Pembangunan Gedung Kampus Akademi Teknik Kupang

Funay juga memberi apresiasi terhadap langkah yang ditempuh pihak yayasan dalam pembangunan gedung kampus dan ruang kuliah Akademi Teknik Kupang.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian PUPR yang telah memberikan dukungan kepada pihak Yayasan Akademi Teknik Kupang untuk membangun gedung kampus dan ruang kuliah.

Funay berharap pelaksanaan pembangunan gedung kampus dan ruang kuliah Akademi Teknik Kupang ini dapat berjalan efektif sesuai perencanaan dan dapat diselesaikan tepat waktu.

Salah seorang warga yang juga Ketua RT 10, Yohanis Tefbana, mengatakan, apa yang disampaikan Penjabat Wali Kota Kupang juga menjadi harapan mereka.

“Kami juga minta kalau bisa buka akses jalan ke beberapa rumah  yang belum punya akses jalan. Selain itu, kalau bisa ibu-ibu yang ada di sekitar lingkungan ini menjadi ibu dapur,” katanya.

Baca juga: Akademi Teknik Kupang Segera Miliki Gedung Kampus Baru

Menanggapi permintaan Penjabat Wali Kota Kupang dan harapan warga ini, pejabat Balai PPW NTT Kementerian PUPR, Reza Fahrul Rosi, mengatakan, tenaga dan material bisa diakomodir tapi harus sesuai ketentuan yang berlaku.

“Tapi kami mohon dukungan dari masyarakat sekitar,” harapnya.

Khusus mengenai permintaan membuka akses jalan ke beberapa rumah, Silvester Charly Laos sebagai kuasa direktur PT. Aulia Multi Sarana selaku kontraktor pelaksana, menyatakan siap. (kas)

Baca Berita ATK Kupang Lainnya

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS