Cuaca Ekstrem Landa NTT, PT ASDP Ferry Batalkan Pelayaran 5 Armada Penyeberangan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG - PT  Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Indonesia Ferry ( PT ASDP Indonesia ) Cabang Kupang terpaksa membatalkan pelayaran pada Senin, 15 Januari 2024.

General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Kupang, Sugeng Purwono melalui Manajer Usaha, Andri Matte menyampaikan pelayaran di sejumlah lintasan ditutup akibat cuaca ekstrem sejak kemarin Minggu, 14 Januari 2024 menyebabkan lima armada milik PT ASDP Cabang Kupang terparkir di Terminal 1 dan 2 Pelabuhan Bolok Kupang.

Lima kapal yang terparkir yakni KMP Inerie II, KMP Cakalang II, KMP Uma Kalada, KMP Ranaka, KMP Ile Laba Lekan dan. Sementara sejumlah rute yang ditutup pada hari ini yakni rute Kupang-Aimere-Waingapu, Kupang-Larantuka, kupang-Kalabahi, Kupang-Sabu. Sedangkan rute Kupang-Hansisi dan Kupang-Rote masih dibuka.

"Hari ini kita tutup semua karena kondisi riil di lapangan sangat tidak memungkinkan. Selain kita juga mengacu pada BMKG tetapi, kita juga mengacu pada kondisi riil di lapangan,"jelas Andri saat ditemui di ruang kerjan pada Senin, 15 Januari 2024.

Baca juga: BMKG: Waspada Cuaca NTT Hari Ini 13 Januari 2024 Ada Potensi Hujan Sedang-Lebat disertai Petir

Ia menerangkan ada beberapa rute khususnya rute-rute jauh yang ditutup sementara hari ini yakni rute Kupang-Sabu dan Aimere-Waingapu yang merupakan rute-rute yang sangat terdampak cuaca ektrem seperti angin kencang dan gelombang tinggi.

"Lintasan ini kena betul-betul makanya untuk sementa kita tutup dulu sambil pelajari kondisi alam. Kemarin juga tiba-tiba muncul, makanya kapal ke Larantuka sudah berangkat tapi kondisi alam mengatakan lain. Karena ada juga permohonan penumpang untuk kembali ke Kupang,"ungkapnya.

Terkait ini, ia menyampaikan tidak ada komplen dari pengguna karena kondisi ini murni disebabkan oleh cuaca yang tidak bersahabat. "Keputusan nahkoda yang terbaik dalam kondisi dan situasi begini demi keselamatan pengguna jasa. Beberapa informasi yang didapat pihak ASDP juga beberapa pengguna jasa berharap agar kembali ke Bolok. Hari ini juga di jalur yang akan dilalui oleh Kupang-Sabu, Kupang-Aimere, sangat tidak bersahabat,"jelasnya.

Baca juga: Cuaca Ekstrem, ASDP Kupang Operasikan Pelayaran Buka-Tutup Sejumlah Lintasan

Jika melihat prediksi terkait kondisi cuaca mulai tadi malam hingga saat ini, intensitasnya sudah mulai turun dengan harapan besok Selasa, 16 Januari 2024 sudah bisa beroperasi normal untuk beberapa rute. Sedangkan untuk rute Kupang-Rote hari ini masih bisa dilayani namun mengalami perubahan jadwal pelayaran yang biasanya pada pukul 09.00 WITA dimajukan ke pukul 07.00 WITA atau dua jam lebih awal dari biasanya. 

"Karena jam 7 itu biasanya selat Pukuafu atau biasa masyarakat menyebutnya Lolok, cukup tenang. Kalau sudah di atas jam 9 berangkat dari Bolok cuaca di sana kurang aman. Makanya kita majukan supaya di bawah jam 9 maush bisa lewat,"lanjutnya.

Seorang calon penumpang yang hendak ke Rote, Udin  mengatakan pelayaran menuju Rote masih dibuka namun, jika ditutup karena cuaca hal ini pun menurutnya sudah seharusnya dilakukan PT ASDP karena menyangkut keselamatannya sendiri. 

"Memang harus seperti ini, daripada menyesal kemudian. Satu bulan di Kupang dan kembali ke Rote,"ujarnya.

Ia mewanti-wanti juga kepada masyarakat agar harus bisa memaklumi kondisi ini. Ia juga berharap, agar kondisi cuaca kembali membaik, apalagi banyak daerah di NTT yang membutuhkan kebutuhan-kebutuhan pokok yang disalurkan hanya bisa melalui jalur laut seperti Rote.

Pantauan POS-KUPANG.COM, pada Senin, 25 Januari 2024 sekitar pukul 13.02 WITA tampak tiga kapal terparkir di terminal 2 Pelabuhan Bolok yakni KMP Inerie II, KMP Cakalang II, dan KMP Ranaka. Kemudian 2 kapal terparkir di terminal 2 yakni KMP Uma Kalada yang masih dalam proses perawatan dan  KMP Ile Labalekan serta Garda Maritim yang baru tiba dari Rote dan akan kembali berangkat menuju Rote sekitar pukul 15.00 WITA.

Sementara parkiran pengantar atau penjemput tampak sepi kendaraan. Sementara di parkiran kendaraan penumpang hanya tampak sejumlah ekspedisi terparkir menunggu jadwal pelayaran.

Sebagai informasi, saat ini ASDP sudah memiliki 6 armada di Bolok selain itu ada kapal swasta seperti 1 armada Garda Maritim dan 2 armada milik perusahaan daerah yaitu PT Flobamor.(dhe)

Ikuti berita POS-KUPANG.com GOOLE NEWS