Pilpres 2024

Gibran Langsung Menyudahi Wawancara Saat Ditanya Soal Sumber Susu

"Dah ya, terima kasih," kata Gibran yang langsung menyudahi wawancara dengan awak media di Kantor Bawaslu Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024).

Editor: Dion DB Putra
TRIBUNNEWS.COM/RIZKI SANDI SAPUTRA
Gibran Rakabuming Raka seusai memberikan klarifikasi kepada Bawaslu Jakarta Pusat soal pembagian susu gratis di CFD, Rabu (3/1/2024). 

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka langsung menyudahi wawancara ketika ditanya awak media soal sumber susu yang dibagi-bagikan gratis saat acara Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Jakarta Pusat Minggu 3 Desember 2023.

Hal tersebut terjadi usai Gibran memberikan klarifikasi kepada Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jakarta Pusat yang sedang menangani laporan dugaan pelanggaran kampanye Pemilu.

Mulanya awak media bertanya soal asal usul susu gratis yang dibagikan Gibran saat kegiatan CFD tersebut.

"Dah ya, terima kasih," kata Gibran yang langsung menyudahi wawancara dengan awak media di Kantor Bawaslu Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024).

Gibran sebelumnya memberikan klarifikasi kepada Bawaslu Jakarta Pusat bahwa tak ada sama sekali kegiatan partai politik dalam momen bagi-bagi susu gratis tersebut.

Baca juga: Roy Suryo Tak Takut Hadapi Gibran, Walau Kini Dilaporkan ke Bareskrim Polri

"Sudah kami jelaskan di dalam bahwa kegiatan 3 Desember lalu di CFD Jakarta, tidak ada sama sekali kegiatan partai politik," kata Gibran.

Gibran memenuhi panggilan Bawaslu di Jakarta, Rabu (3/1/2024). Gibran dimintai klarifikasi soal adanya dugaan pelanggaran Pemilu atas aksinya membagikan susu gratis saar CFD 3 Desember 2023 lalu.

Permintaan klarifikasi ini dilakukan karena atas aturan yang tertuang dalam Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta Nomor 12 tahun 2016 tentang pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) tak boleh ada kegiatan partai politik.

Setelah rampung memberikan klarifikasi selama lebih dari 1 jam itu, Gibran menjelaskan kepada Bawaslu, bahwa tidak ada sama sekali kegiatan partai politik dalam CFD tersebut.

"Hari ini kita memenuhi panggilan undangan dari Bawaslu Jakarta Pusat. Sudah kami jelaskan di dalam bahwa kegiatan 3 Desember lalu di CFD Jakarta, tidak ada sama sekali kegiatan partai politik," kata Gibran.

"Nggak ada, nggak ada. Tidak ada sama sekali kegiatan politik ya. Kan juga beberapa teman saya ajak juga kemarin," tegas putra Sulung Presiden Jokowi tersebut.

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran pun kompak mengaku tidak mengetahui terkait dengan awal mula pihak yang menginisiasikan pembagian susu saat momen CFD oleh Gibran.

Saat dikonfirmasi, Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman mengaku tidak mengetahui dari mana awal mula pembagian susu itu dilakukan.

"Kita nggak tahu (mulai dari siapa). Kita (TKN) nggak bahas susu. Tadi nggak bahas di situ (pemeriksaan oleh Bawaslu Jakpus)," kata Habiburokhman.

Habiburokhman, enggan berbicara lebih jauh soal pembagian susu tersebut. Terpenting kata dia, dalam keputusan Bawaslu RI, tidak ditemukan adanya pelanggaran Pemilu dari aksi bagi-bagi susu tersebut. Termasuk kata dia, soal adanya penilaian kalau aksi bagi-bagi susu Gibran di CFD waktu itu adalah suatu kampanye terselubung.

Ditanya dalam kesempatan yang sama, Wakil Komandan Tim Echo (Hukum) TKN Prabowo-Gibran, Hinca Panjaitan juga enggan berbicara lebih jauh soal pembagian susu tersebut.

Dia justru meminta agar pertanyaan itu dikonfirmasi langsung kepada Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran. "Sudah itu (urusan) TKD saja," ujar dia. *

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved