Jadwal Tinju Dunia, tak Tertarik Tawaran Canelo, Dmitry Bivol Siap Bertarung Lawan Lyndon Arthur

“Saya fokus di kelas saya karena di kelas ini saya melihat kemungkinan jadi juara undisputed,” kata Dmitry Bivol kepada FightHype ketika ditanya apakah memungkinkan baginya turun ke kelas menengah super.

Sebelumnya, Dmitry Bivol mengaku bersedia rematch dengan Canelo Alvarez asal digelar di menengah super.

“Sekarang ada Arab Saudi, yang memungkinkan menggelar duel undisputed,” katanya.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Usai Kalahkan Sena Agbeko, David Morrell Jr Ingin Lawan Canelo atau Benavidez

Melawan Lyndon Arthur sendiri, Dmitry Bivol menegaskan tak berpikir soal kemenangan KO.

Bivol punya tiga kontrak duel Tinju dunia dengan manajemen event di Arab Saudi. Yang pertama adalah Lyndon Arthur. Yang kedua dia berharap duel dengan Artur Beterbiev, setelah itu masih ada satu pertarungan Tinju dunia lagi.

Soal siapa dan bagaimana setelah Lyndon Arthur, Dmitry Bivol sebenarnya juga tak mau berpikir terlalu keras.

“Saya tak begitu memikirkannya. Masih terlalu jauh. Saya berpikir jangka pendek. Jika Anda berpikir terlalu jauh, Anda takkan meraih apapun,” tegasnya di laman boxingnews24.com, dan dikutip sportanews.com.

Bivol juga mengakui tahun 2022-2023 adalah tahun melelahkan dengan berbagai isu, termasuk soal rematch dengan Canelo Alvarez.

Karena itu, setelah menang angka atas Gilberto Ramirez pada November 2022, Dmitry Bivol mengambil istirahat panjang.

Dalam setahun itu, sempat ada pembicaraan duel Tinju dunia dengan Jaime Munguia. Tapi gagal. Setelah itu, Dmitry Bivol melakukan pengobatan lanjutan pada tangannya, sekalian melanjutkan istirahatnya.

Baca juga: Hasil Tinju Dunia : David Morrell Jr Butuh Dua Ronde Kanvaskan Sena Agbeko

Bivol juga ditanya soal kemungkinan duel Terence Crawford vs Canelo Alvarez pada 2024 di kelas menengah super.

“Saya suka Terence Crawford, dia juara tak terbantahkan di dua kelas. Mungkin dia petinju terbaik saat ini,” kata Dmitry Bivol.

“Ketika saya masuk gym, peraturan pertama adalah, ‘Anda harus menghormati bobot setiap kelas’, tapi saya tidak tahu apa yang akan dia makan (untuk menaikkan bobotnya dari kelas welter ke kelas menengah super),” tambah Dmitry Bivol.

Soal rematch dengan Canelo Alvarez, bukan sama sekali tak mungkin.

Jika Dmitry Bivol menang atas Lyndon Arthur, Desember, dan kemudian duel lawan Artur Beterbiev, bisa saja setelah itu Dmitry Bivol jumpa Canelo, September. (*)

Berita Tinju Dunia Lainnya

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS