Ganjar Kampanye di Kupang
Dialog Dengan Mahasiswa di Kupang, Ganjar Pranowo Tanggapi Lapangan Kerja
Agenda pada Jumat 1 Desember 2023 petang itu melibatkan ribuan mahasiswa dari Undana maupun beberapa kampus lainnya.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Mahasiswa di Kupang dari berbagai kampus hadir di auditorium Undana Kupang. Pertemuan berjudul dialog kebangsaan itu berkenan dengan kunjungan Capres Ganjar Pranowo.
Agenda pada Jumat 1 Desember 2023 petang itu melibatkan ribuan mahasiswa dari Undana maupun beberapa kampus lainnya.
Mahasiswa asal Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara itu mengeluh terkait dengan minimnya lapangan kerja, terutama bagi pemuda atau mahasiswa yang baru selesai masa belajar.
Baca juga: Capres RI Ganjar Pranowo Mampir di Kediaman Uskup Agung Kupang
"Dari kepemimpinan bapa menyiapkan lapangan kerja karena kalau kami sendiri yang buka lapangan kerja akhirnya nihil," kata mahasiswa itu dihadapan Ganjar Pranowo.
Ganjar Pranowo kemudian memberi tanggapan dari pertanyaan itu. Ia menyebut ada dua pilihan mengenai lapangan kerja. Keduanya adalah pegawai atau pengusaha.
"Bagaimana menyiapkan lapangan kerja. Ada dua. Kamu jadi pegawai atau mau jadi entrepreneur," jawab Ganjar Pranowo.
Menurut dia, jika ingin menjadi pegawai maka perlu bersiap diri untuk menjadi seorang pegawai lewat akses pendidikan. Dari seorang pegawai itu juga mengenai spesifikasi.
Baca juga: Usai Doa di Makam Uskup Sensi, Ganjar Ungkap Materi Diskusi Bersama Imam di Keuskupan Agung Ende
Hal lain bila seorang ingin menjadi enterpreneur. Kemampuan dan pemahaman seperti akses permodalan sangat penting. Di samping itu, Ganjar Pranowo menyebut ada banyak pelatihan yang digelar sehingga bisa membantu itu.
Pemerintah bisa ikut berkontribusi didalam bagian itu. Mantan anggota DPR RI itu mencontohkan kebijakan yang ia lakukan ketika menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Dia mendirikan kreatif hub. Tempat itu diberikan ke anak muda sebagai tempat berkumpul dan berdiskusi ataupun mengeksekusi sesuatu.
Untuk NTT, dia lalu menyinggung mengenai tenun. Menurut dia tenun NTT sangat mahal. Begitu juga dengan pengembangan sektor pariwisata. Keterlibatan dari anak muda dan musyawarah pembangunan menjadi penting dalam menentukan kebijakan. (fan)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.