Vatikan

Paus Fransiskus Sedikit Tidak Sehat dan Kelelahan

Paus Fransiskus "sedikit tidak sehat" dan kelelahan setelah melakukan banyak audiensi di Vatikan, menurut Takhta Suci.

|
Editor: Agustinus Sape
CNS/Media Vatikan
Paus Fransiskus menyapa umat setelah Misa di Basilika Santo Petrus di Vatikan pada 29 Oktober 2023, menandai berakhirnya sesi pertama Sinode Para Uskup mengenai sinodalitas. Pada Senin 6 November 2023, Paus asal Argentina itu dikabarkan kurang sehat karena kelelahan. 

POS-KUPANG.COM, ROMA - Paus Fransiskus "sedikit tidak sehat" dan kelelahan setelah melakukan banyak audiensi di Vatikan, menurut Takhta Suci.

Pemimpin Gereja Katolik tersebut menyebutkan kesehatannya yang buruk dalam pertemuan dengan perwakilan Konferensi Rabinik Eropa pada hari Senin, menurut kantor berita ANSA dan Adnkronos.

Paus menjalani hari yang panjang dengan audiensi dan lebih memilih untuk menyapa para rabi secara individu, kata juru bicara Takhta Suci, Matteo Bruni, dalam sebuah pernyataan.

Rencana kegiatan Paus Fransiskus pada hari Senin diperkirakan akan tetap berjalan seperti biasa.

Kesehatan pria Argentina berusia 86 tahun itu telah menjadi perhatian umat Katolik di seluruh dunia dalam beberapa waktu terakhir, dengan dua kali rawat inap pada tahun ini.

Pada bulan Maret, dia dirawat karena pneumonia, dan beberapa bulan kemudian, menjalani operasi perut dengan anestesi umum.

Ketika ditanya tentang kesehatannya, Paus berulang kali menegaskan: “Saya masih hidup!”

Uskup Agung Ende jalani operasi perut

Sementara itu, Uskup Agung Ende Mgr. Vincentius Sensi Potokota dilaporkan menjalani bedah perut untuk mengatasi gejala kembung dan nyeri pada perutnya. 

Kabar itu disampaikan RD. Yosef Daslan di tengah simpang siur kabar mengenai kesehatan uskup kelahiran Ende itu. Informasi tersebut dibagikan di grup alumni IFTK Ledalero, Selasa 7 November 2023.

"Gambar yang beredar di medsos diambil oleh seorang ibu dan anaknya yang mengaku diri "masih keluarga". Mereka masuk di luar jam besuk dan foto di luar pengetahuan Manto (perawat yang menjaga bapa uskup). Foto diambil pasca operasi. Sehingga kelihatan bp Uskup tidur lelap," tulis RD. Daslan.

Namun, RD. Daslan tidak tidak menyebutkan kapan dan di mana sang Uskup menjalani operasi tersebut. 

"Pada saat operasi itu dipasang dengan Ventilator ( alat bantu pernafasan )..operasi berjalan dengan baik.

"Beberapa jam setelah operasi ventilator dibuka kembali," tulisnya

"Kemarin sore saya mengunjungi beliau. Saya berbicara dengan beliau.. menyampaikan banyak salam dari imam2. Saya juga menyampaikan selain mengunjungi bapa (Uskup) juga untuk ikut sidang KWI mewakili bapa Uskup. Kemudian kami (rekan imam : Angki,Roi, Feliks, Safri ) berdoa bersama2 dengan bapa Uskup," tulis RD. Daslan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved