Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Selasa 7 November 2023 : Tuhan Mengundang kita Menikmati PerjamuanNya

Yesus mengungkapkan dua hal yang membuat orang tidak mau menjawab undangan Allah, yakni sibuk dengan urusan pribadi dan kelekatan hati.

Editor: Edi Hayong
YOUTUBE/SUARA PAGI RENUNGAN HARIAN KATOLIK
RENUNGAN -Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. John Lewar SVD dengan judul : Tuhan Mengundang kita Menikmati PerjamuanNya. 

POS-KUPANG.COM- Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. John Lewar SVD dengan judul : Tuhan Mengundang kita Menikmati PerjamuanNya.

Kali ini RP. John Lewar SVD menulis Renungan Harian Katolik Hari Biasa XXXI merujuk pada Roma 12: 5-16a, Mazmur 131: 1.2.3 dan Injil : Lukas 14: 15-24.

Berikut ini teks lengkap Renungan Harian Katolik yang ditulis , RP. John Lewar SVD hari ini.

Saudari – saudaraku yang terkasih dalam Kristus.

Kita semua pasti pernah menghadiri sebuah pesta, entah itu pesta nikah, ulang tahun, syukur, atau pesta yang lain.

Segala macam pesta memiliki ciri yang kurang lebih sama, yakni ada kegembiraan, keakraban, percakapan, canda tawa, serta tentu saja ada makanan dan minuman.

Itulah pesta. Intinya, dalam pesta, selalu ada relasi yang intim dan menggembirakan.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 6 November 2023, Tiga Cara Tetap Menjadi Berkat Bagi yang Membutuhkan

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 6 November 2023, Kebijaksanaan Allah

Dalam injil dikisahkan bahwa perjamuan besar sudah disiapkan dan ada banyak orang yang diundang tidak terkecuali.

Undangan ditawarkan kepada siapa saja. Yesus menggunakan pesta atau perjamuan untuk menggambarkan undangan dari Allah bagi kita semua.

Allah mengundang kita untuk memiliki relasi yang intim dan penuh kegembiraan dengan-Nya.

Namun, apakah semua orang menanggapi undangan Allah? Sayang sekali, ada yang tidak mengindahkannya, mereka menolak undangan Tuhan.

Yesus mengungkapkan dua hal yang membuat orang tidak mau menjawab undangan Allah, yakni sibuk dengan urusan pribadi dan kelekatan hati.

Dalam perumpamaan yang kita dengar hari ini, orang pertama dan kedua sibuk dengan pekerjaan dan urusan pribadi.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 6 November 2023, Bila Ada Perjamuan Undanglah Orang Miskin

Yang satu sibuk menengok ladang barunya, yang lain sibuk dengan lembu-lembunya. Mereka berdua menggambarkan orang-orang yang sibuk bekerja, sehingga enggan menjawab undangan Allah.

Sementara itu, orang ketiga berat untuk datang ke pesta karena baru menikah. Ini adalah gambaran orang yang memiliki kelekatan hati. Orang seperti ini hatinya tertambat pada apa yang disukai dan disenangi.

Seluruh hidupnya hanya terfokus pada itu, sehingga ia mengabaikan undangan Allah. Keselamatan yang dikerjakan Allah dalam diri Kristus memang bersifat
universal, tidak eksklusif untuk kelompok tertentu.

Kristus terus menerus mengundang semua orang untuk datang kepadaNya dan mengalami keselamatan.

Dia mendesak bahkan memaksa semua orang agar masuk ke dalam Kerajaan Allah dan menikmati perjamuanNya, karena bagi Dia:“RumahKu harus penuh”.

Allah menghendaki agar semua orang memperoleh keselamatan, tetapi banyak orang tetap menutup diri terhadap tawaran Allah.

Mereka menolak kasih Allah dalam diri Kristus, mereka tidak mau mengambil bagian dalam persekutuan dan menolak berbagi kasih pada sesama.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 6 November 2023 : Akan Mendapat Balasannya

Mereka memang hidup untuk diri sendiri, mereka dikuasai oleh roh-roh dunia. Roh Allah tidak ada pada mereka. Kita terkadang mengabaikan hal yang penting demi sesuatu yang menarik hati.

Mahasiswa tidak belajar demi menonton sepak bola atau bermain game online. Suami tidak memberi waktu bagi anak-anak demi menonton pameran mobil atau
berkumpul dengan teman sekerja.

Selalu ada alasan untuk lebih mengikuti halhal yang menarik hati daripada mengerjakan hal-hal yang penting.

Contemplasi:

Apa yang bisa kita refleksikan dari bacaan Injil hari ini? Undangan untuk mengikuti Yesus adalah gratis dan pengundangnya adalah Tuhan sendiri. Undangan diberikan melulu karena kasih Allah yang tanpa batas.

Undangan ini adalah undangan untuk memiliki relasi yang intim dengan Allah, undangan untuk diselamatkan, undangan untuk ditebus dari dosa-dosa kita.

Apakah kita mau menjawab undangan Allah ini? Ataukah kita lebih suka menyibukkan diri dengan urusan duniawi semata?

Doa:

Tuhan, Engkau mengundang kami untuk ikut serta dalam perjamuan penuh sukacita. Kami sering menolak undanganMu, karena lebih merasa tertarik pada
hal-hal duniawi yang memuaskan keinginan kami. Ampunilah dosa kami.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Minggu 5 November 2023, "Tiga Cara Jadi Manusia Seutuhnya"

Bawalah kami untuk bersatu dalam perjamuan keselamatan Surga. Engkau yang hidup dan memerintah kini dan sepanjang masa...Amin.

Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Selasa. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Bapa dan Putera dan Roh Kudus...Amin.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved